Bolehkah Menunda Buka Puasa? Simak Penjelasannya

Menunda buka puasa setelah adzan Maghrib tidak dianjurkan dalam Islam, simak penjelasan lengkapnya di sini.

oleh Rizka Nur Laily Muallifa Diperbarui 09 Mar 2025, 14:35 WIB
Diterbitkan 09 Mar 2025, 14:35 WIB
Ilustrasi buka puasa.
Ilustrasi buka puasa. (unsplash.com/@luisabrimble)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta Berbuka puasa adalah salah satu momen yang paling ditunggu-tunggu oleh umat Muslim setelah seharian menahan lapar, haus, dan hawa nafsu. Saat adzan maghrib berkumandang, umat Islam dianjurkan untuk segera berbuka sebagai bentuk ketaatan dan syukur atas nikmat yang telah diberikan oleh Allah SWT. Sunnah ini juga telah dicontohkan langsung oleh Rasulullah SAW. 

Namun, dalam praktiknya, tidak sedikit orang yang menunda berbuka puasa dengan berbagai alasan. Beberapa di antaranya merasa belum terlalu lapar, masih sibuk bekerja, atau ingin menuntaskan ibadah lainnya seperti shalat maghrib terlebih dahulu. Hal ini pun menimbulkan pertanyaan, apakah tindakan tersebut diperbolehkan dalam Islam? 

Dalam ajaran Islam, berbuka puasa tepat waktu merupakan sunnah yang sangat dianjurkan. Tidak hanya berdasarkan hadis, tetapi juga memiliki hikmah yang besar, baik dari sisi ibadah maupun kesehatan. Lalu, bagaimana hukum menunda berbuka puasa? Apa hikmah dari menyegerakan berbuka? Berikut penjelasannya. 

Promosi 1

Menunda Puasa Menurut Berbagai Ulama

Pada umumnya, menunda berbuka puasa tidak dianjurkan dalam ajaran Islam. Rasulullah SAW menganjurkan untuk segera berbuka sebagai bentuk rasa syukur dan ketaatan kepada Allah SWT. 

Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Anas bin Malik, Rasulullah bersabda, “Segerakanlah berbuka dan akhirkanlah sahur,” (بَكِّرُوْا بِالإفْطَارِ، وَأَخِّرُوْا السَّحُوْرَ). Hal ini menunjukkan betapa pentingnya untuk tidak menunda berbuka puasa.

Namun, ada beberapa pengecualian yang diperbolehkan. Misalnya, jika seseorang menjadi muadzin atau imam shalat Maghrib, mereka diperbolehkan untuk berbuka puasa terlebih dahulu dengan sedikit makanan atau minuman, seperti seteguk air atau beberapa butir kurma, sebelum melaksanakan kewajiban tersebut. Selain itu, menunggu bersama keluarga untuk berbuka puasa juga dianggap sebagai alasan yang dapat diterima. Yang terpenting adalah niat untuk segera berbuka setelah adzan berkumandang.

Menunda berbuka puasa tanpa alasan yang jelas dianggap kurang baik dan bahkan dimakruhkan oleh sebagian ulama. Banyak orang beranggapan bahwa dengan menunda berbuka, mereka bisa menambah pahala atau merasa mampu menahan lapar lebih lama. Namun, pandangan tersebut tidak sesuai dengan sunnah yang dianjurkan. Oleh karena itu, sebaiknya kita mengikuti anjuran untuk segera berbuka setelah adzan Maghrib.

Pentingnya Segera Berbuka Puasa

Ilustrasi berbuka puasa/freepik.com
Ilustrasi Buka Puasa. (Sumber: Freepik).... Selengkapnya

Islam sangat menganjurkan untuk menyegerakan berbuka puasa begitu waktu maghrib tiba. Hal ini didasarkan pada sabda Rasulullah SAW:

"Bakkiruu bil-ifthaar, wa akhkhiruu as-sahuur." (Segerakanlah berbuka dan akhirkanlah sahur). (HR. An-Nasa’i)

Dalam hadis lain, Rasulullah SAW juga bersabda:

"Manusia akan senantiasa berada dalam kebaikan selama mereka menyegerakan berbuka puasa." (HR. Bukhari dan Muslim)

Hadis-hadis ini menunjukkan bahwa menyegerakan berbuka adalah bagian dari sunnah yang dicintai oleh Allah dan Rasul-Nya. Oleh karena itu, umat Muslim dianjurkan untuk tidak menunda berbuka kecuali ada alasan yang benar-benar mendesak.

Beberapa dampak buruk yang mungkin terjadi jika kita menunda berbuka puasa antara lain:

  • Dehidrasi yang semakin parah
  • Penurunan kadar gula darah
  • Kram perut
  • Gastritis (radang lambung)
  • Tukak lambung
  • Gangguan pencernaan seperti Irritable Bowel Syndrome (IBS)

Oleh karena itu, sangat dianjurkan untuk segera berbuka puasa setelah adzan Maghrib berkumandang demi kesehatan fisik dan spiritual kita.

Hikmah di Balik Sunnah Menyegerakan Berbuka

Menyegerakan berbuka puasa bukan sekadar sunnah tanpa alasan, tetapi memiliki banyak hikmah, baik dari segi spiritual maupun kesehatan. Berikut beberapa manfaatnya:

Bentuk Ketaatan kepada Allah

Segera berbuka puasa adalah tanda kepatuhan kepada Allah dan Rasul-Nya. Ini juga menunjukkan sikap tunduk terhadap aturan Islam yang telah ditetapkan dalam hadis.

Mendapatkan Kebahagiaan Dunia dan Akhirat

Rasulullah SAW bersabda:

"Bagi orang yang berpuasa, ada dua kebahagiaan: kebahagiaan saat berbuka dan kebahagiaan ketika bertemu dengan Rabb-nya." (HR. Bukhari dan Muslim)

Kebahagiaan ini tidak hanya bersifat fisik tetapi juga spiritual.

Menjaga Kesehatan

Setelah seharian berpuasa, tubuh membutuhkan asupan energi agar kembali bugar. Jika berbuka terlalu lama ditunda, kadar gula darah bisa turun drastis, menyebabkan tubuh lemas dan berisiko mengalami gangguan kesehatan.

 

Cara Berbuka Puasa yang Dianjurkan

kartu ucapan buka puasa
Ilustrasi buka puasa ©Ilustrasi dibuat AI... Selengkapnya

Rasulullah SAW memberikan contoh cara berbuka yang baik dan benar. Berdasarkan hadis yang diriwayatkan oleh Abu Dawud, Rasulullah SAW biasa berbuka dengan:

  • Beberapa butir kurma – Jika tidak ada kurma, cukup dengan air putih.
  • Berbuka ringan terlebih dahulu – Setelah itu, melaksanakan shalat maghrib.
  • Makan makanan utama setelah shalat – Hal ini dilakukan agar tubuh bisa beradaptasi dengan makanan secara bertahap dan tidak membebani sistem pencernaan.

Dengan cara ini, berbuka puasa menjadi lebih berkah dan tidak membebani perut yang kosong selama seharian.

Pertanyaan Umum Seputar Menunda Buka Puasa

1. Apakah boleh menunda berbuka puasa jika sedang dalam perjalanan?

Jika dalam perjalanan dan tidak ada alasan mendesak, sebaiknya tetap berbuka puasa segera setelah adzan Maghrib berkumandang. Jika memungkinkan, carilah tempat untuk berbuka meski dalam perjalanan.

2. Apakah berbuka puasa dengan makanan berat diperbolehkan?

Boleh saja, namun sebaiknya diawali dengan makanan ringan seperti air atau kurma, sebelum mengonsumsi makanan berat. Ini sesuai dengan sunnah Nabi Muhammad SAW.

3. Apakah ada hukuman bagi yang menunda berbuka puasa tanpa alasan?

Menunda berbuka puasa tanpa alasan yang jelas dianggap kurang baik dan dimakruhkan. Meskipun tidak ada hukuman yang pasti, sebaiknya kita mengikuti anjuran untuk segera berbuka.

4. Bagaimana cara menjaga kesehatan saat berbuka puasa?

Pilihlah makanan yang sehat dan bergizi, dan hindari makanan yang terlalu berat atau berlemak. Jangan lupa untuk cukup minum air agar terhindar dari dehidrasi.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya