Apa Perbedaan Tunangan dan Lamaran? Yuk Kenali Sebelum ke Jenjang Pernikahan

Liputan6.com, Jakarta Tunangan dan lamaran sering kali dianggap sebagai bagian dari proses menuju pernikahan, namun keduanya memiliki perbedaan yang cukup signifikan. Meskipun keduanya melibatkan komitmen antara dua pasangan, prosesi, makna, dan tujuan dari keduanya berbeda. Oleh karena itu, penting bagi pasangan yang ingin melangkah ke jenjang pernikahan untuk memahami perbedaan ini agar tidak ada kebingungannya di kemudian hari.

Lamaran adalah prosesi yang lebih formal dan berkaitan dengan budaya, sementara tunangan lebih bersifat personal dan merupakan tanda keseriusan menuju pernikahan. Memahami perbedaan ini membantu mempersiapkan momen-momen penting dalam hubungan Anda sebelum akhirnya mengikat janji suci dalam pernikahan. Bagaimana perbedaan antara tunangan dan lamaran? Simak penjelasan lengkapnya berikut.

Artikel ini akan mengupas secara rinci tentang apa yang membedakan tunangan dengan lamaran, mulai dari makna, prosesi, hingga tujuan dari masing-masing acara tersebut, dirangkum Liputan6, Selasa (8/4).

Tunangan adalah sebuah prosesi yang bertujuan untuk menyatakan komitmen serius pasangan untuk menuju pernikahan. Prosesi ini dilakukan sebagai tanda bahwa kedua belah pihak setuju untuk melanjutkan hubungan mereka ke jenjang yang lebih serius. Berikut hal penting dalam tunangan:

• Tunangan sering kali lebih bersifat pribadi dan tidak terlalu formal. Tidak seperti lamaran, tunangan biasanya hanya melibatkan keluarga terdekat.
• Selama prosesi tunangan, pasangan bertukar cincin sebagai simbol komitmen mereka, namun acara ini biasanya tidak melibatkan seserahan atau mahar.
• Selain itu, tunangan juga bisa dilakukan dalam waktu yang lebih lama, bisa beberapa bulan hingga tahun sebelum pernikahan.

Meskipun tidak ada aturan ketat mengenai kapan tunangan harus dilaksanakan, banyak pasangan yang memilih untuk mengadakan acara tunangan jauh sebelum hari pernikahan sebagai bentuk pengikatan hubungan yang lebih serius.

Lamaran merupakan prosesi yang lebih formal daripada tunangan, dan sering kali menjadi momen yang lebih terbuka. Berikut unsur utama dari lamaran:

• Lamaran dilakukan dengan melibatkan keluarga besar, serta bisa dihadiri oleh tokoh adat atau pemuka agama, yang memberikan restu untuk melanjutkan hubungan ke tahap pernikahan.
• Proses lamaran sering kali melibatkan lebih banyak adat dan tradisi. Dalam lamaran, biasanya calon pengantin pria membawa seserahan seperti pakaian, perhiasan, atau barang lainnya yang disesuaikan dengan selera calon pengantin wanita.
• Berbeda dengan tunangan, lamaran adalah momen yang lebih dekat dengan rencana pernikahan, dan sering kali diadakan menjelang hari pernikahan.
• Proses lamaran adalah saat di mana kedua belah pihak sepakat untuk mempersiapkan pernikahan, dengan restu dari kedua keluarga, yang menandakan keseriusan hubungan mereka.

Perbedaan utama antara tunangan dan lamaran adalah dalam hal prosesi dan keterlibatan pihak lain. Lamaran adalah sebuah acara yang lebih formal, biasanya melibatkan keluarga besar dan tokoh adat atau agama. Sementara itu, tunangan cenderung lebih intim dan personal, hanya melibatkan keluarga terdekat.

Pada acara lamaran, calon mempelai pria sering kali memberikan seserahan sebagai tanda keseriusan, sementara pada tunangan, seserahan tidak selalu ada. Meskipun cincin tunangan juga dipertukarkan dalam acara ini, tunangan lebih bersifat sebagai tanda keseriusan untuk menikah tanpa terlalu banyak melibatkan orang luar.

Secara umum, tunangan lebih bersifat pribadi dan lebih fleksibel dalam pelaksanaannya, sedangkan lamaran lebih melibatkan formalitas dan mengikuti adat yang lebih ketat.

Lamaran biasanya dilakukan beberapa bulan sebelum hari pernikahan, bahkan bisa hanya sehari sebelum pernikahan. Sementara itu, tunangan dapat dilakukan jauh lebih lama sebelum pernikahan, bahkan hingga satu atau dua tahun sebelumnya. Hal ini bergantung pada keputusan kedua belah pihak yang menyepakati waktu yang tepat untuk melaksanakan acara tunangan.

Proses tunangan yang lebih lama memberikan kesempatan bagi pasangan untuk lebih mengenal satu sama lain dan mempersiapkan diri secara mental dan emosional sebelum melangkah ke pernikahan. Sedangkan lamaran yang lebih dekat dengan pernikahan menunjukkan kesiapan pasangan untuk segera melangkah ke tahap berikutnya, yaitu akad nikah.

Ini adalah pertimbangan penting bagi pasangan yang ingin melaksanakan prosesi ini, karena waktu yang tepat akan mempengaruhi persiapan dan keutuhan hubungan mereka menuju pernikahan.

Tunangan dan lamaran, meskipun sering dianggap serupa, memiliki makna yang berbeda. Tunangan lebih mengarah pada pengikatan janji bersama untuk menikah, sementara lamaran lebih kepada formalitas yang menyatakan kesediaan dari pihak wanita untuk menerima lamaran dari pihak pria.

Dalam Islam, baik tunangan maupun lamaran memiliki kedudukan yang berbeda, di mana lamaran sering kali dilaksanakan dengan persetujuan kedua belah pihak dan restu keluarga. Tunangan, meskipun juga menunjukkan komitmen, lebih bersifat pribadi dan tidak seformal lamaran.

Kedua prosesi ini memiliki tujuan yang baik untuk memperkuat hubungan menuju pernikahan, dan keduanya memiliki tempat yang berbeda dalam tradisi dan adat istiadat yang berlaku.

Apa yang dimaksud dengan tunangan?

Tunangan adalah prosesi untuk menyatakan komitmen serius pasangan untuk menikah, biasanya dilakukan lebih pribadi.

Apa perbedaan utama antara lamaran dan tunangan?

Lamaran lebih formal dan melibatkan keluarga besar, sementara tunangan lebih pribadi dan tidak melibatkan adat yang ketat.

Apakah tunangan harus selalu disertai dengan cincin?

Ya, biasanya pada prosesi tunangan, pasangan bertukar cincin sebagai simbol komitmen untuk menikah.

Kapan waktu yang tepat untuk melakukan lamaran?

Lamaran biasanya dilakukan beberapa bulan sebelum pernikahan, bahkan bisa dilakukan sehari sebelum akad nikah.

Apakah ada seserahan dalam acara tunangan?

Terkadang ada, meskipun tidak wajib, namun seserahan dalam tunangan adalah bentuk penghormatan dan simbol keseriusan dari calon mempelai pria.