Jelang Ramadan, Polisi Musnahkan Ribuan Botol Miras dan Ganja

Seluruh minuman keras yang dimusnahkan, merupakan hasil sitaan polisi dari banyak tempat di wilayah Jakarta Selatan.

oleh Nafiysul Qodar diperbarui 02 Jun 2016, 21:00 WIB
Diterbitkan 02 Jun 2016, 21:00 WIB
Aparat Satuan Narkoba Polres Metro Jakarta Selatan memusnahkan miras dan ganja.
Aparat Satuan Narkoba Polres Metro Jakarta Selatan memusnahkan miras dan ganja.

Liputan6.com, Jakarta - Aparat Satuan Narkoba Polres Metro Jakarta Selatan memusnahkan 12.203‎ botol minuman keras berbagai merek dan 15,5 kilogram narkoba jenis ganja. Miras dan ganja yang dimusnahkan tersebut merupakan barang bukti ‎dari hasil operasi penyakit masyarakat atau pekat selama 15 hari di wilayah Jakarta Selatan.

Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Tubagus Ade Hidayat mengatakan, pemusnahan ini dilakukan dalam rangka menyambut bulan suci Ramadan.

"Kemudian berkesempatan juga bersilaturahmi dengan Wali Kota (Jakarta Selatan) dan beberapa tokoh agama," ujar Ade di Mapolres Metro Jakarta Selatan, Kamis (2/6/2016).

Seluruh minuman keras yang dimusnahkan, kata Ade, merupakan hasil sitaan polisi dari banyak tempat di wilayah Jakarta Selatan. Miras tersebut disita dari tempat-tempat usaha yang tak memiliki izin resmi.

"Jika diuangkan, belasan ribu botol minuman keras ini mencapai angka Rp 488 juta. Kalau 15,5 kilogram ganja ini mencapai angka Rp 60 juta dan telah menyelamatkan 150 ribu jiwa orang," tutur dia.

Kegiatan ini dilakukan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat akan bahaya miras dan narkoba. Selain itu juga dilakukan sebagai informasi ke publik bahwa seluruh barang bukti sitaan polisi bisa dipertanggungjawabkan.

"Ini juga bentuk tindakan-tindakan untuk melakukan toleransi agama selama bulan suci Ramadan," ungkap Ade.

Pemusnahan barang bukti hasil sitaan ini dilakukan di halaman Mapolres Jakarta Selatan. Belasan ribu miras dalam kemasan botol itu dihancurkan dengan alat berat. Sementara, pemusnahan 15,5 kilogram ganja dilakukan dengan cara disiram minyak tanah lalu dibakar.

Acara pemusnahan ini ‎juga dihadiri Wali Kota Jakarta Selatan dan sejumlah tokoh agama dan masyarakat di lingkungan Jakarta Selatan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya