Liputan6.com, Jakarta - Menjadi penghuni surga adalah harapan semua muslim di akhirat nanti. Surga dengan segala nikmatnya dihadiahkan khusus orang beriman yang beramal baik semasa hidupnya di alam dunia.
Al-Qur’an banyak menjelaskan tentang surga, salah satunya firman Allah dalam surah Al-Qashash ayat 83, yang artinya sebagai berikut.
“Negeri akhirat itu Kami jadikan untuk orang-orang yang tidak menyombongkan diri dan tidak berbuat kerusakan di bumi. Kesudahan (yang baik, yakni surga) itu (disediakan) bagi orang-orang yang bertakwa.”
Advertisement
Baca Juga
Pascakiamat nanti, semua manusia dikumpulkan di Padang Mahsyar yang luas tanpa alas kaki dan pakaian. Ini sebagaimana dijelaskan dalam hadis yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari dan Muslim dari Siti Aisyah.
"Aku mendengar Rasulullah SAW bersabda, 'Pada kiamat, umat manusia akan dikumpulkan di Padang Mahsyar tanpa alas kaki, tanpa mengenakan pakaian dan tidak berkhitan.'
Aku bertanya kepada beliau, 'Ya Rasulullah, apakah laki-laki dan perempuan akan bercampur baur dan saling melihat aurat satu sama lainnya?'
Rasulullah bersabda, 'Hai 'Aisyah, urusan mereka pada hari itu jauh lebih besar daripada keinginan untuk saling melihat.'" (HR Bukhari dan Muslim)
Saksikan Video Pilihan Ini:
Gambaran Padang Mahsyar Buya Yahya
Ulama kharismatik KH Yahya Zainul Ma’arif alias Buya Yahya menggambarkan Padang Mahsyar dan kondisi manusia saat berkumpul pada Yaumul Mahsyar.
"Bumi dijadikan putih oleh Allah, tidak ada arah, ini (arah depan) alamat ke mana, ini (arah kanan) menuju ke mana. Orang-orang bingung. Saya ini dari mana dan mau ke mana," kata Buya Yahya dikutip dari YouTube Al Bahjah TV, Rabu (31/7/2024).
Akan tetapi, kata Buya Yahya, ada juga beberapa kelompok orang yang melewati Padang Mahsyar laksana kilat, yaitu kelompok orang yang semasa hidupnya saling mencintai sesama makhluk karena Allah.
"Anda yang biasa di dunia memerangi (nafsu) dendam dan benci, Anda akan mendengar seruan ini, lalu Anda berkumpul, setelah Anda berkumpul kemudian Anda akan disuruh meluncur ke surga laksana kilat," terang Buya Yahya.
Advertisement
Orang yang Tertinggal Masuk Surga
Buya Yahya juga menerangkan bahwa ada golongan orang yang tertinggal masuk surga. Siapakah mereka?
Buya Yahya mengatakan, orang yang akan tertinggal masuk surga adalah mereka yang masih menyimpan rasa dendam kepada orang lain dan belum dimaafkan di dunia.
"Gara-gara menyimpan amarah di dunia untuk dituntut di akhirat, dia jadi tertinggal ke surga. Maka dari itu daripada ketinggalan, maafkan saja di dunia tidak usah dituntut di akhirat," kata Buya Yahya.
Buya Yahya menyebut masih ada orang yang menyimpan dendam, lalu bersumpah akan dituntut di akhirat. Menurut Buya Yahya, orang semacam ini akan masuk neraka.
“Itu umat Nabi Muhammad. (Padahal) nabi setiap malam mendoakan umatnya agar masuk surga. Kenapa kita akan menuntut di akhirat? Kenapa kita tidak memaafkan di dunia agar jadi pahala untuk kita biar hati kita bersih. Ini yang harus kita hadirkan renungan semacam ini, jangan dikit-dikit dendam sana-sini,” tutur Buya Yahya mengingatkan.