Liputan6.com, Jakarta Dalam waktu kurang dari 1 tahun kembali muncul film tentang desainer ternama asal Prancis, Yves Saint Laurent. Film pertama tentang Yves Saint Laurent di tahun ini berjudul `Yves Saint Laurent` sedangkan yang ke dua berjudul `Saint laurent`.
Baca Juga
Desainer Nina Nugroho Warnai Dunia Seni Indonesia, Kreasikan Batik Pinto Aceh Lewat Tema Peuhaba
Kreativitas Tanpa Batas Sapto Djojokartiko di Koleksi Spring/Summer 2025, Ide Baru Lini Busana Kerja
Busana Pengantin Tengku Natasya Adnan Saat Dinikahi Pangeran Malaysia, Padukan Kain Songket Rancangan Hian Tjen
Perdana tayang pada Cannes Film Festival 2014 bulan Mei lalu, Saint Laurent akan mulai beredar secara publik di Prancis pada 1 Oktober 2014. Seperti dikutip dari Women’s Wear Daily, Jumat (13/6/2014), film Saint Laurent ini disutradarai oleh Bertrand Bonello.
Advertisement
Bonello mengatakan bahwa dirinya tak tertarik untuk membuat film yang berkisah tentang kehidupan pribadi sang desainer. “Saya rasa hal itu tidak menarik sebab untuk membuat film seperti itu, sumber yang dibutuhkan hanyalah Wikipedia,” ucap Bonello.
Film yang disutradarainya ini bercerita tentang kehidupan desainer pada periode tahun 1967 hingga tahun 1976. Pada masa itu, Yves Saint laurent sedang berada pada posisi keemasannya. Alur cerita film ini campuran antara alur maju dan flash-back.
Danello mengatakan, “Saya tidak tertarik untuk menunjukkan bagaimana Yves Saint Laurent berproses menjadi seorang jenius fesyen. Saya lebih ingin menunjukkan harga yang harus dibayarnya setiap hari untuk menjadi sosok yang dikenal dunia fesyen.” Sambungnya, “Film ini adalah film yang kontras. Film yang menunjukkan bahwa di titik terendah hidupnya lah Yves Saint Laurent mencapai kreativitas tertinggi,” ucap Bonello.
Sebagian besar bagian film ini mengisahkan hubungan antara Yves Saint laurent dan Jacques de Bascher yang membawa desainer itu pada obat-obat terlarang dan penikmatan kehidupan seksual yang tak terkontrol. Meski beberapa adegan cukup mengejutkan, tidak ada adegan seksual eksplisit di film ini.
Pemeran utama film ini, Gaspard Ulliel, mengaku khawatir memainkan karakter tersebut lantaran karakter itu dimainkan oleh aktor Pierre Niney di film `Yves Saint Laurent`. “Yang mengganggu saya adalah fakta adanya 2 film tentang Yves Saint Laurent dan pada film lainnya, aktor hebat Pierre Niney memainkan karakter utama. Tapi saya segera memutuskan untuk menghilangkan rasa itu karena jika dibiarkan saya tak dapat berakting maksimal,” ucap Ulliel yang pernah membintangi iklan parfum Chanel, Blue, pada tahun 2010.