Bali Wedding Easy, Mudahnya Selenggarakan Pernikahan di Pulau Dewata

Liputan6.com, Denpasar - Di samping liburan, Bali juga telah jadi destinasi pernikahan bagi tak sedikit pasangan. Kesan sulit, ribet, dan mahal untuk menjadikan Pulau Dewata sebagai bagian dari hari bahagia sudah harus dibuang jauh-jauh.

Adalah Bali Wedding Easy, situs wedding marketplace yang hadir untuk memudahkan calon pengantin menemukan vendor pernikahan terpercaya dan sesuai anggaran. Sesuai namanya, yakni easy, pembelian jasa di wedding marketplace pertama di Bali ini sesederhana belanja online.

Istimewanya, vendor di Bali Wedding Easy, mulai dari makanan, foto, video, dekorasi, entertainment, sampai venue, tak segan langsung menaruh harga di paket yang ditawarkan.

“Jadi, klien tinggal pilih saja mana yang sesuai dengan budget mereka,” kata Founder Bali Wedding Easy Yano Sumampow saat konferensi pers di IC Center, Bali, Jumat, 17 Mei 2019.

Fitur wedding calulator yang hingga kini masih dikembangkan bisa memberi estimasi harga. Yano menjelaskan, selisih dari perkiraan pembiayaan ke realisasi biasanya hanya 10-15 persen.

Dengan tawaran yang tersedia, Yano mengatakan, biaya pernikahan di Bali lewat Bali Wedding Easy dibanderol mulai dari Rp 50 juta untuk 20 package.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Kemudahan yang diberikan Bali Wedding Easy nyatanya berlatar belakang seleksi ketat para vendor. Yano menuturkan, hingga kini sudah ada 72 vendor dari berbagai kategori yang bergabung di situs wedding marketplace tersebut.

“Masih ada puluhan yang menunggu untuk bergabung di Bali Wedding Easy. Kami akan terus seleksi dan perkiraan bakal ada ratusan (vendor) hingga tahun depan,” tuturnya.

Telah berkecimpung di dunia wedding selama tahunan, Yano jeli memilih vendor yang bergabung di Bali Wedding Easy. “Kalau yang sudah pernah kerja bareng, saya pasti tahu kualitasnya,” kata lelaki yang lama bergelut di dunia fotografi tersebut.

Juga, vendor yang telah terdaftar semuanya merupakan anggota Bali Wedding Association (BWA). Persyaratan, termasuk legalisasi, sudah pasti dikantongi vendor-vendor yang dimaksud.

Dalam memilih paket pernikahan di Bali Wedding Easy, klien akan dikenakan sistem pending booking. “Bukan hanya satu produk, ini kan komponennya kompleks sekali. Jadi, kami harus cek schedule dari setiap vendor,” ujar Yano.

Kalau sudah terverifikasi semua, klien baru membayarkan DP atas pesta pernikahan yang akan terselenggara. “Kendala kami memang di payment. Harapannya dalam waktu dekat bisa realtime payment dengan ragam opsi,” katanya.