Tantowi Golkar Yakin Pemerintahan SBY Tak Naikkan Harga BBM

Karena menurutnya, Pemerintahan SBY sudah mendekati akhir masa jabatannya.

oleh Taufiqurrohman diperbarui 27 Agu 2014, 14:03 WIB
Diterbitkan 27 Agu 2014, 14:03 WIB
Jokowi Capres, Tantowi Golkar: PDIP Siap Dinilai Ingkar Janji
Tantowi Yahya

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Partai Golkar Tantowi Yahya yakin, kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) tidak akan naik sekarang atau saat masa Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Karena menurutnya, Pemerintahan SBY sudah mendekati akhir masa jabatannya.

"Saya berkeyakinan kebijakan (kenaikan harga BBM) itu akan diambil oleh pemerintahan berikutnya, mengingat pemerintan Pak SBY sekarang sudah bersifat lame duck alias tidak akan mengambil keputusan-keputusan strategis," kata Tantowi dalam pesan elektroniknya, di Jakarta, Rabu (27/8/2014).

Namun demikian, Wakil Ketua Komisi I DPR ini pihaknya juga merasa ada kekhawatiran SBY menaikkan harga BBM bersubsidi meskipun sudah akhir masa jabatannya.

"Namun kekhawatiran tetap saja ada. Ada kekhawatiran Pak SBY akan menaikkan BBM dengan imbalan politik dari Jokowi-JK untuk Partai Demokrat. Mudah-mudahan kekhawatiran tersebut tak terbukti," tandas Tantowi.

Sementara itu, Presiden SBY dan presiden terpilih Joko Widodo atau Jokowi akan melakukan pertemuan di Bali, Rabu 27 Agustus hari ini. Menurut Wakil Sekretaris Jenderal PDIP Eriko Sotarduga, kemungkinan yang akan dibahas dalam pertemuan tersebut adalah masalah kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM).

Sebab menurut Eriko, masalah kenaikan harga BBM dinilai sebagai suatu hal yang penting dan krusial bagi transisi pemerintahan. "Namanya keduanya ini pemimpin kita, tentu Pak Jokowi akan membicarakan secara terbuka kepada Pak SBY soal permintaan kenaikan BBM ini," kata Eriko di Gedung DPR, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa 26 Agustus kemarin. (Mut)

Tag Terkait

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya