Liputan6.com, Jakarta - Presiden Jokowi diharapkan tak memilih pejabat tinggi setingkat menteri seperti Kepala Badan Intelejen Negara (BIN), Jaksa Agung dan Kapolri yang tersangkut kasus HAM. Karena hal itu akan menghambat pemerintahannya dalam mengungkap kasus tersebut.
‎"Jangan sampai pelanggar HAM menempati jabatan strategis di negeri ini. Kalau pelanggar HAM telah masuk tim Jokowi maka pengusutan kasus itu akan mengalami kemunduran," ujar mantan komisioner Komnas HAM Nelson Simanjuntak di Jakarta, Rabu (29/10/2014).
Menurut Nelson, pelanggaran HAM telah memberikan trauma masa lalu yang berkepanjangan bagi keluarga-keluarga yang ditinggalkan dan Jokowi harus menepati janjinya untuk mendukung peradilan bagi pelanggar HAM ke meja hijau.
Nelson pun meminta Presiden Jokowi agar segera menuntaskan kasus pelanggaran HAM masa lalu. Pelanggar HAM harus dibawa ke pengadilan untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. Ia pun menyebut beberapa nama mantan jenderal yang dekat dengan Jokowi dan disebut-sebut akan masuk pemerintahan Jokowi.
"Seperti Sutiyoso dan Syafrie Syamsudin yang saya kira tak layak untuk menduduki jabatan strategis di negeri ini. Ini bisa menjerumuskan Jokowi atas dugaan pelanggaran HAM masa lalu," kata dia.
Menurutnya, upaya Komnas HAM memanggil para Jenderal purnawirawan sudah sering terjadi. Pemanggilan sudah dilakukan sejak tahun 2002 lalu, semasa dipimpin Abdul Hakim Garuda Nusantara. Saat itu pemanggilan terhadap para purnawirawan terkait kasus penghilangan orang dengan paksa pada tahun 1997-1998.
Di antara purnawirawan mantan Pangdam Jaya Syafrie Syamsudin. Bahkan mantan Pangdam Jaya Sutiyoso disebut-sebut ikut andil dalam penyerangan kantor PDI di Jalan Diponegoro pada 27 Juli 2006 silam. Namun pengusutan kasus 27 Juli juga tak tuntas hingga saat ini.
Jokowi Diminta Jangan Pilih Jaksa Agung Pelanggar HAM
Karena hal itu akan menghambat pemerintahan Jokowi-JK dalam mengungkap kasus tersebut.
diperbarui 30 Okt 2014, 02:00 WIBDiterbitkan 30 Okt 2014, 02:00 WIB
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Pangeran Harry dan Meghan Markle Tidak Diundang ke Acara Natal Keluarga Kerajaan Inggris, Terakhir Hadir 6 Tahun Lalu
Jadwal Lengkap Libur dan Cuti Bersama Desember 2024
LPS Pastikan Bayar Klaim Penjaminan Nasabah BPRS Kota Juang Perseroda Aceh
Umi Pipik Dapat Kejutan Tak Terduga dari Syntia Marisca, Begini Potretnya
Cerita Veronica Tan Jadi Wamen PPA: Masuk 2 Minggu Awal Stres
PAN Yakin Pilkada Jakarta 2 Putaran, Waketum: Kawal Penghitungan Suara
Kelaparan di Gaza: 3 Orang Tewas Tergencet Saat Antre di Toko Roti
Mantan Bintang Real Madrid Berpeluang Main di Liga Inggris pada 2025
Nama-Nama Rasul dalam Islam, Teladan Keimanan Sepanjang Masa
Puluhan Tahun Tinggal di Kolong Tol, AHY Pindahkan Warga ke Rusun Rawa Buaya
Video Hoaks Sepekan: Penampakan Burung Bertopi hingga Mantan Menkes Nila Moeloek Promosi Obat Prostat
7 Makanan Berkuah Khas Indonesia ini Cocok Disantap Saat Musim Hujan