Liputan6.com, Yogyakarta - Gelombang unjuk rasa penolakan kenaikan harga BBM dari mahasiwa terus bergulir. Mahasiswa Yogyakarta kembali berunjuk rasa di Simpang Tiga UIN Sunan Kalijaga. Mahasiswa yang berjumlah ratusan ini, sempat bentrok dengan polisi dan warga yang gerah dengan aksi ini.
Salah seorang warga Warga Ambarukmo Subroto Santo mengatakan, bentrokan ini terjadi pukul 15.50 WIB, ketika mahasiswa melakukan long march ke SPBU Janti lalu dicegah polisi di timur Jembatan Affandi.
"Setelah dipukul mundur, mereka negosiasi bisa demo di sini lagi. Lalu massa yang sebagian di sebelah selatan pertigaan menyerang dengan batu. Lalu mahasiswa yang negosiasi ini diamankan," ujar Santo, Yogyakarta, Rabu (19/11/2014).
Warga yang merasa terganggu akibat unjuk rasa ini kemudian menyerang pengunjuk rasa dengan melempari batu. Saat itu juga polisi melemparkan gas air mata beberapa kali ke mahasiswa. Warga yang masih berada di Simpang UIN Sunan Kalijaga lalu diminta polisi kembali ke rumah masing-masing.
"Bapak-bapak diminta segera meninggalkan lokasi. Bapak-bapak yang ingin melakukan kembali melakukan penyerangan balik segera pulang. Karena arus lalu lintas akan diberlakukan 2 arah," ujar polisi.
Dalam unjuk rasa ini, diduga 3 mahasiswa diamankan polisi karena dianggap sebagai provokator aksi tersebut.
Subroto mengatakan, unjuk rasa mahasiswa hari ini merupakan aksi yang cukup besar sejak 2012. Sebagai warga, dirinya resah dengan aksi unjuk rasa yang tak kunjung membawa perubahan namun justru meresahkan masyarakat.
"Kebijakan kan sudah nggak tolak. Kita sebagai warga merasakan juga. Tapi apa dengan demo juga ngaruh nggak? Merubah apa, apa? Malah kalangan kita jadi nggak nyaman," ujar Subroto.
Subroto menambahkan, warga resah kaibat gas air mata masuk ke dalam rumah mereka. "Baru di dalam rumah kena gas air mata. Pedih. Biasanya nggak sampai rumah kok sekarang sampai sini," ketus Subroto.
Bentrokan mahasiswa dengan polisi di Simpang UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta ini terjadi 2 kali. Akibat unjuk rasa ini, diduga 3 mahasiswa diamankan polisi dan 1 mahasiswa dilarikan ke rumah sakit karena luka di bagian kepala.
HEADLINE HARI INI
Geger Harvey Moeis dan Sandra Dewi Terdaftar BPJS Kesehatan Fakir Miskin, Kok Bisa?
Demo Penolakan Kenaikan BBM di Yogya, Mahasiswa dan Warga Bentrok
Bentrokan mahasiswa dengan warga ini akibat warga terkena gas air mata, akibat pengamanan polisi dalam unjuk rasa.
diperbarui 19 Nov 2014, 18:52 WIBDiterbitkan 19 Nov 2014, 18:52 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Profil AKBP Malvino, Penyidik Berprestasi yang Dipecat gara-gara Peras Penonton DWP 2024
Melongok Tren Fesyen Tas Bertema Makanan yang Digilai Selebritas Dunia
Gelung Ciwidey, Tatanan Rambut Khas Sunda Berbentuk Huruf Arab
Bagaimana jika Puasa Daud Bareng dengan Senin Kamis? Simak Penjelasan UAH, Biar Tidak Salah!
Komisi VIII: Biaya Haji Bisa Dirasionalisasi di Bawah Rp90 Juta
Curhat Perempuan Enggan Menikah karena Trauma KDRT Orangtuanya, Begini Reaksi Mamah Dedeh
Astronom Temukan Bintik Hitam Raksasa di Matahari
Mengungkap Nilai Historis dan Spiritual di Alas Ketonggo Ngawi
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Jumat 3 Januari 2025
PKS dan Demokrat Apresiasi Putusan MK Hapus Presidential Threshold
Lebih dari Sekadar Pengasuh, Ini Peran Babu dalam Kehidupan Keluarga Kolonial
Bolehkah Puasa Rajab Hanya Jumat Saja? Ini Hukumnya Kata UAS dan UAH