Menderita Lumpuh Layu, Satu Keluarga Tak Dapat Dana PSKS

Keluarga yang terdiri dari ibu, 2 anak serta 1 cucu ini kini hanya bisa mengandalkan si cucu yang bekerja disebuah bengkel motor.

oleh Liputan6 diperbarui 17 Apr 2015, 14:40 WIB
Diterbitkan 17 Apr 2015, 14:40 WIB
(lip6 Siang) Lumpuh
(Liputan 6 TV)

Liputan6.com, Sragen - Satu keluarga yang tinggal di Desa Gondang Tani, Kecamatan Gondang, Sragen, Jawa Tengah, menderita penyakit lumpuh layu. Mirisnya, mereka tidak dapat pembagian dana Program Simpanan Keluarga Sejahtera (PSKS) dari pemerintah.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Jumat (17/4/2015), keluarga yang terdiri dari ibu, 2 anak serta 1 cucu ini kini hanya bisa mengandalkan si cucu yang bekerja disebuah bengkel motor. Mereka mengaku sama ssekali belum pernah menikmati dana PSKS.

"Belum pernah sama sekali mendapat dana PSKS," kata Ngadiyem, ibu yang menderita lumpuh.

Sementara itu, warga yang dinilai mampu dan bisa mengenakan gelang dan cincin emas serta membawa kendaraan keluaran terbaru justru yang mendapatkan dana PSKS. Pembagian dana PSKS dilakukan 3 bulan sekali sebesar Rp 600 ribu untuk setiap warga di 21 kantor pos di Sragen, Jawa Tengah. (Mar/Mut)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya