Liputan6.com, Makassar - Presiden Joko Widodo mengundang Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto dalam rapat terbatas (ratas) kebijakan strategi nasional program pengelolaan dan percepatan pembangunan listrik berbasis sampah di Jakarta, Jumat (5/2/2016). Dia dinilai sukses mengelola sampah dan melibatkan semua pihak. Sampah daur ulangnya pun bernilai ekonomi.
Rapat rencananya langsung dipimpin Jokowi dan dihadiri Wapres Jusuf Kalla serta jajaran Menteri Kabinet RI. Ada pula Wali Kota Solo, Wali Kota Semarang, Wali Kota Bandung, Wali Kota Tangerang, dan Wali Kota Surabaya.
Baca Juga
"Insya Allah saya akan hadir dalam rapat terbatas bersama Presiden dan Wapres di Istana Negara siang ini," tulis pria yang lebih akrab disapa Danny melalui pesan singkatnya kepada Liputan6.com, Jumat.
Menurut dia, undangan tersebut menunjukkan Kota Makassar sudah menjadi tolok ukur dalam masalah persampahan di Indonesia.
"Rapat terbatas ini hanya 5 wali kota yang diundang, setidaknya Makassar sudah menjadi daerah yang dinilai cukup berhasil dalam mengatasi masalah persampahan di Indonesia," pungkas Danny.