Pemberlakuan PPKM Mikro, Sejumlah Ruas Jalan di Kota Tangerang Ditutup

Jamal Alam mengatakan, pihaknya menutup sejumlah ruas jalan di wilayahnya untuk membatasi mobilitas dalam rangka PPKM mikro demi menekan penyebaran Covid-19.

oleh Pramita Tristiawati diperbarui 23 Jun 2021, 20:00 WIB
Diterbitkan 23 Jun 2021, 20:00 WIB
Kasus Covid-19 Meningkat, Banyak Wilayah Terapkan Lockdown Skala Mikro
Pengendara motor melintasi spanduk pemberitahuan lockdown di RT 04 / RW 09 Kelurahan Pondok Karya, Tangerang Selatan, Rabu (23/6). Melonjaknya kasus covid-19 di beberapa kawasan membuat sejumlah wilayah melakukan karantina di tingkat RT untuk memutus penyebaran corona (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta Kasatlantas Polres Metro Tangerang Kota AKBP Jamal Alam mengatakan, pihaknya menutup sejumlah ruas jalan di wilayahnya untuk membatasi mobilitas dalam rangka PPKM mikro demi menekan penyebaran Covid-19.

Adapun lokasi yang ditutup diantaranya di Jalan Kali Pasir Kampung Berkelir dan Jalan Benteng Jaya Sukarasa, Kota Tangerang.

"Betul dua lokasi itu ditutup untuk menekan mobilitas masyarakat dan sementara ini, hanya dua lokasi itu saja yang ditutup, sambil menunggu instruksi lebih lanjut," kata Jamal, Rabu (23/6/2021).

Penutupan itupun dimulai hari ini hingga 28 Juni 2021, mulai pukul 21.00 WIB hingga 04.00 WIB, dan berlaku bagi pengendara yang tidak masuk dalam pengecualian selama PPKM Mikro diterapkan.

"Dari malam sampai pagi kita tutup, dan yang boleh lewat hanya penghuni setempat. Sementara mobilitas dengan kebutuhan kesehatan yakni, ambulans, apotik, dan rumah sakit, tamu hotel serta mobilitas dalam keadaan darurat," jelas Jamal.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Diarahkan ke Jalan Utama

Jamal menjelaskan, nantinya, para pengendara pun akan diarahkan untuk menggunakan jalan utama, seperti Jalan Daan Mogot hingga Jalan Veteran.

"Selagi ini ditutup, pengendara akan diarahkan menggunalan jalan lain, seperti Daan Mogot dan Veteran, kami juga harap masyarakat bisa memahami situasi saat ini dan membantu kami untuk menekan mobilitas hingga kasus Covud-19 bisa diatasi," kata dia.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya