Liputan6.com, Jakarta Pemerintah Provinsi Jakarta melalui Kepala Dinas Bina Marga DKI Hari Nugroho mengatakan, pembangunan enam ruas jalan tol dalam Kota seksi Kelapa Gading-Pulo Gebang tidak akan menambah kemacetan di wilayah sekitar.
"Kalau menambah kemacetan enggak juga ya, justru yang arteri di bawahnya ini yang nantinya akan kita buat juga. Jadi akan menjadi lebar juga karena ada tol di atasnya," kata Hari dalam diskusi virtual, Senin (23/8/2021).
Baca Juga
Dia mengungkapkan bahwa pihaknya juga telah melakukan kajian dan memperkirakan lokasi mana saja yang akan menimbulkan kemacetan. Pembangunan tol dalam kota tersebut juga telah dilakukan beberapa waktu lalu.
Advertisement
"Mudah-mudahan tidak terjadilah karena memang sudah ada kajian lama dan ini sudah dikerjakan mulai berapa tahun yang lalu. Mulai dari segmen satu di Bekasi," ungkap hari.
Sementara, Direktur Pengembangan Jasa Konstruksi Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Putut Marhayudi menyatakan bahwa pembangunan ruas tol itu untuk memperlancar lalu lintas di daerah sekitar.
Selain itu ruas tol tersebut dapat meningkatkan pelayanan distribusi barang dan jasa untuk menumbuhkan pertumbuhan ekonomi.
"Seharusnya bukan menambah kemacetan yang menjadi poin perhatian kita, tetapi bagaimana pembangunan jalan tol ini menjadi stimulus pembangunan daerah di sekitar Jakarta," kata dia.
Putut menyebut Pemprov DKI akan menyiapkan berbagai rekayasa lalu lintas untuk mengantisipasi terjadinya kemacetan.
"Saya rasa yang terkait stakeholder maupun pimpinan di bawah Pak Hari tentunya sudah mempersiapkan strategi dan rekayasa lalu lintas yg diperlukan," jelas dia.
Diresmikan Jokowi
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan Tol Dalam Kota Jakarta Seksi Kelapa Gading-Pulo Gebang sepanjang 9,3 kilometer, Senin (23/8/2021).
Dia menilai, saat ini, tol seksi Kelapa Gading-Pulo Gebang sudah dapat digunakan dan diharapkan dapat membantu mempercepat distribusi logistik.
"Kita harapkan dengan telah selesainya jalan Tol Pulo Gebang-Kelapa Gading sepanjang 9,3 km ini kecepatan distribusi logistik akan semakin baik," ujar Jokowi saat peresmian di Gerbang Tol Cakung Jawa Timur sebagaimana ditayangkan di Youtube Sekretariat Presiden, Senin (23/8/2021).
Dia menyampaikan, Tol Kelapa Gading-Pulo Gebang terhubung dengan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Marunda dan Tol Tanjung Priok. Dengan begitu, Jokowi meyakini keberadaan jalan bebas hambatan ini dapat memperkuat daya saing serta mempermudah mobilitas masyarakat di DKI Jakarta.
Advertisement