[VIDEO] Kendari Banjir Parah, Warga Sahur dengan Menu Seadanya

Sebanyak 1 orang meninggal dunia, sementara 2.300 lainnya harus mengungsi.

oleh Liputan6 diperbarui 18 Jul 2013, 02:45 WIB
Diterbitkan 18 Jul 2013, 02:45 WIB
banjir-kendari-130717d.jpg
Banjir di Kendari, Sulawesi Tenggara memakan korban. Sebanyak 1 orang meninggal dunia, sementara 2.300 lainnya harus mengungsi. Bencana yang terjadi sejak 15 Juli lalu itu diklaim sebagai bencana terparah sepanjang sejarah Kota Kendari.

Banyak warga yang terjebak tinggal di atap rumah, namun tak sedikit pula yang pergi mengungsi ke tempat yang lebih tingi, seperti yang tayang pada Liputan 6 Malam SCTV, Rabu (17/7/2013). Kesedihan mendalam pun dirasakan warga. Mereka terpaksa sahur dengan menu seadanya di pengungsian.

Hanya dengan kasur dan selimut tipis pemberian Dinas Sosial setempat lah para pengungsi ini tidur. Mereka tidak bisa berbuat banyak karena harta benda yang ada telah hanyut dibawa banjir. Adapula yang rumahnya telah tersapu menjadi tanah.

Sementara itu, Gubernur Sulawesi Tenggara yang meninjau langsung kondisi banjir memerintahkan proses evakuasi warga. Banjir terparah sepanjang sejarah Kendari ini akhirnya memunculkan kesadaran untuk memerbaiki sistem drainase kota. (Ndy)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya