2 Terduga Teroris di Tulungagung Berprofesi Guru dan PNS

Empat terduga teroris telah diamankan Tim Datasemen Khusus (Densus) 88. Dua di antaranya tewas dalam penggerebekan. Sedangkan dua lainnya sedang menjalani pemeriksaan intensif Tim Densus 88 Mabes Polri.

Kepala Divisi Humas Mabes Polri, Irjen Pol Ronny F Sompie menjelaskan, 2 dari 4 teroris yang ditangkap Densus 88 di Tulung Agung, merupakan aparat pemerintahan setempat. Keduanya adalah seorang Guru SD honorer dan salah satunya pegawai Kesra di desa Tulung Agung.

"Identitas 2 tersangka teroris yang kini tengah dalam pemeriksaan Tim Densus 88 adalah MH laki-laki (38) dan S laki-laki (49). Untuk MH, seoranag guru honorer di sebuah SD, dan S adalah staf Kesra di desa. Keduanya dari Tulung Agung," kata Ronny di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (23/7/2013).

Dia mengatakan, Tim Densus hingga kini terus melakukan pengembangan kasus sehingga kemungkinan bisa berkembang pada pelaku lain. "Pemeriksaan ini dilakukan secara intensif. Sehingga memungkinkan bisa dikembangkan kepada pelaku lain dan juga barang bukti lain," ujarnya.

Untuk 2 tersangka teroris yang tewas dalam penggerebekan tim Densus 88 di Tulung Agung, kemarin kini menjalani pemeriksaan dan pembersihan di Rumah Sakit Polri Keramat Jati. "Kenapa di Keramat Jati, karena di Rumah Sakit pusat lebih lengkap," jelas Ronny. (Ary/Mut)