Liputan6.com, Semarang - Dua perayaan keagamaan yang berlangsung secara bersamaan, menunjukan toleransi yang besar antarumat beragama di Indonesia.
Perayaan Hari Raya Idul Fitri yang tahun ini bertepatan dengan peringatan Hari Kenaikan Isa Almasih. Menurut Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, sebagai berkah bagi Indonesia.
Sebab pada hari yang sama, baik umat muslim maupun Nasrani, bisa merayakan hari besar keagamaan dengan aman dan damai dibalut nuansa toleransi.
Advertisement
Baca Juga
"Tentu saja Tuhan itu punya rencana sangat luar biasa sehingga untuk Indonesia konteksnya menjadi penting. Pertama, hari ini umat muslim melaksanakan ibadah salat ied dan Idulfitri bersama. Kedua, bagi umat nasrani juga memperingati Kenaikan Isa Almasih. Harinya sama," katanya usai salat ied di Rumah Dinas Puri Gedeh, Semarang, Kamis (13/5/2021).
Ganjar mengatakan, peringatan dua hari besar keagamaan dihari yang sama menunjukkan masyarakat Indonesia bisa berdampingan dalam beribadah. Juga bagaimana mengimplementasikan toleransi dan kebhinekaan Indonesia.
"Hal itu menunjukkan kepada kita semua, oiya rasa-rasanya di antara kita harus saling menghormati, saling menghargai, dan ini berkah untuk Indonesia," katanya.
Â
Simak Video Pilihan Berikut Ini:
Hari Sakral 2 Agama
Seperti diketahui, 1 Syawal atau Hari Raya Idul Fitri 1442 H jatuh pada hari Kamis, 13 Mei 2021. Pada tanggal yang sama umat Nasrani juga memperingati Hari Kenaikan Isa Almasih. Dua hari besar keagamaan tersebut memiliki makna penting bagi masing-masing pemeluknya.
Hari Raya Idul Fitri bermakna sangat besar bagi umat muslim karena merupakan hari kemenangan setelah menjalani ibadah puasa Ramadan selama sebulan penuh. Bulan Syawal juga bermakna peningkatan dalam hal iman dan taqwa kepada Allah SWT.
Masyarakat Indonesia di berbagai daerah biasanya merayakan Idulfitri dengan melaksanakan salat ied bersama. Selain itu di beberapa daerah juga diikuti dengan tradisi saling memaafkan dan berkunjung ke rumah saudara, kerabat, dan teman.
Sementara itu, Hari Kenaikan Isa Almasih bagi umat nasrani merupakan hari sakral sebagai bentuk penghormatan kepada Yesus Kristus yang menderita, wafat, dan naik ke surga.
Hari itu diperingati sebagai perayaan Yesus Kristus bangkit kematian dan terangkat ke surga.Biasanya peringatan Hari Kenaikan Isa Almasih diisi dengan beribadah di gereja maupun saling mengirim ucapan selamat kepada keluarga dan sahabat.
Advertisement