Melihat Kecantikan Arsitektur Jembatan-Jembatan di Solo

Liputan6.com, Solo - Selain terkenal dengan kebudayaan dan kerajinan tangannya yang khas, Kota Solo juga memiliki pesona arsitektur yang memukau. Hal itu bisa dilihat dari keberadaan jembatan-jembatan indah di beberapa wilayahnya.

Keindahan arsitektur tersebut menghiasi sungai-sungai yang melintasi kota. Mengutip dari surakarta.go.id, berikut beberapa jembatan Solo yang terkenal keindahannya:

1. Jembatan Pasar Gede

Jembatan Pasar Gede melintasi Kali Pepe dengan megah. Jembatan ini menampilkan keindahan desain klasik dengan enam tiang putih yang menjulang tinggi di kedua sisinya.

Pada malam hari, empat lampu unik di puncak tiangnya menambahkan pesona jembatan ini. Terlebih, tembok tebal pada jembatan ini seolah menambah daya tarik tersendiri.

2. Jembatan Jurug

Bukan sekadar jalan penghubung, Jembatan Jurug ternyata menjadi saksi bisu sejarah Kota Solo. Jembatan Jurug dibangun pada 1913.

Seiring perkembangan zaman, jembatan ini telah mengalami transformasi. Kini, dengan tiga jembatan yang berjejer kokoh, Jembatan Jurug memberikan gambaran tentang keuletan dan ketangguhan Kota Solo dalam mempertahankan warisan sejarahnya.

3. Jembatan Mojo

Jembatan Mojo dibangun pada 1985. Jembatan yang menjadi salah satu kebanggaan Kota Solo ini berada di tepi Sungai Bengawan Solo. Bukan sekadar saluran transportasi, Jembatan Mojo juga menghubungkan dua kecamatan berbeda, yakni Pasar Kliwon dan Mojolaban.

4. Jembatan Tugu Keris

Berbicara tentang keindahan jembatan di Kota Solo, tak bisa dilepaskan dari Jembatan Tugu Keris. Jembatan ini berada di atas Sungai Kali Anyar Solo. Dengan tinggi 25 meter dan lebar 14,9 meter, jembatan ini didominasi warna kuning emas, hijau, dan hitam.

(Resla Aknaita Chak)