IHSG Tergelincir Hari Ini 10 April 2023, Saham PIPA Melambung

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak di zona merah pada perdagangan saham Senin, (10/4/2023). Pergerakan IHSG terjadi di tengah bursa saham Asia menguat dan sektor saham teknologi pimpin koreksi.

Mengutip data RTI, IHSG dibuka stagnan di posisi 6.792,76. Pada pukuk 09.08 WIB, IHSG melemah tipis 0,06 persen ke posisi 6.788. Indeks LQ45 turun 0,18 persen ke posisi 935. Sebagian besar indeks acuan tertekan. Pada awal perdagangan, IHSG berada di level tertinggi 6.799,49 dan terendah 6.783,42.

Sebanyak 204 saham menguat dan 192 saham melemah. 207 saham diam di tempat. Total frekuensi perdagangan 127.597 kali dengan volume perdagangan 1,7 miliar saham. Nilai transaksi harian Rp 464 miliar. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 14.909.

Mayoritas indeks sektor saham (IDX-IC) melemah. Sektor saham energi siklikal susut 0,25 persen, sektor saham keuangan melemah 0,09 persen, sektor saham properti tergelincir 0,09 persen, dan sektor saham teknologi susut 0,93 persen, dan pimpin koreksi.

Sektor saham infrastruktur melemah 0,23 persen. Sedangkan sektor saham energi menguat 0,11 persen, sektor saham basic menanjak 0,05 persen, sektor saham industri bertambah 0,43 persen, sektor saham nonsiklikal naik 0,79 persen.

Saham pendatang baru yaitu, saham PIPA melambung. Saham PIPA melonjak 34,29 persen. Sementara itu, saham TLKM susut 0,94 persen, saham INTP melemah 0,25 persen, saham MAPI stagnan di Rp 1.415 per saham, sedangkan saham GJTL naik 0,84 persen.

Review Bursa Saham Asia

Mengutip riset PT Ashmore Asset Management Indonesia menyebutkan, bursa saham Asia Pasifik menguat pada Jumat, 7 April 2023 seiring sebagian besar pasar tutup untuk libur. Bursa saham Australia, Hong Kong dan Singapura, serta India tutup.

Di tengah berita makro, Bank Sentral Korea Selatan akan mempertahankan suku bunga acuan 3,5 persen pada pertemuan Selasa pekan ini. Bank sentral Korea Selatan pada pertemuan Februari 2023 hentikan siklus pengetatan setelah tujuh kenaikan suku bunga sejak Maret 2022.

Di sisi lain, kepemilikan obligasi pemerintah Jepang oleh Bank Sentral Jepang mencapai rekor pada akhir Maret. Bank sentral pegang 581,7 triliun yen pada 31 Maret, jumlah terbesar sejak 2013.

Adapun bursa saham Korea naik 1,27 persen, Shanghai naik 0,45 persen, bursa saham Jepang menguat 0,17 persen, bursa saham Thailand bertambah 0,38 persen dan bursa saham Malaysia mendaki 0,15 persen.

Saham-saham yang masuk top gainers antara lain:

Saham PIPA melambung 34,29 persen

Saham NASI melambung 22,37 persen

Saham PUDP melambung 21,05 persen

Saham KJEN melambung 15,85 persen

Saham VOKS melambung 11,65 persen

Saham-saham yang masuk top losers antara lain:

Saham CHIP melemah 9,89 persen

Saham TECH melemah 6,99 persen

Saham SAGE melemah 6,99 persen

Saham VTNY melemah 6,98 persen

Saham TFAS melemah 6,95 persen

Saham-saham teraktif berdasarkan frekuensi antara lain:

Saham LAJU tercatat 23.846 kali

Saham AISA tercatat 9.508 kali

Saham IATA tercatat 7.421 kali

Saham KJEN tercatat 6.538 kali

Saham NASI tercatat 5.343 kali

Saham-saham teraktif berdasarkan nilai antara lain:

Saham ITMG senilai Rp 75,9 miliar

Saham GOTO senilai Rp 35,4 miliar

Saham ADRO senilai Rp 19,6 miliar

Saham BMRI senilai Rp 18,2 miliar

Saham ASII senilai Rp 23,7 miliar

Ajaib Sekuritas prediksi IHSG bervariasi pada Senin, 10 April 2023. Financial Expert Ajaib Sekuritas, Ratih Mustikoningsih menuturkan, IHSG akan bervariasi di kisaran 6.765-6.880.

Dalam catatan Ajaib Sekuritas menyebutkan, Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan melaporkan data Sistem Informasi Transfer ke Daerah dan Dana Desa (SIMTRADA) realisasinya mencapai sebesar Rp 166,2 triliun per 9 April 2023. Besaran tersebut mencapai 20,68 persen dari total TKDD 2023 ini sebesar Rp 803,7 triliun. Sementara itu, Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) melaporkan data capaian devisa pariwisata tahun lalu mencapai sebesar USD 7,03 miliar.

Dari mancanegara, non farm payrolls Amerika Serikat pada periode Maret 2023 tercatat sebesar 236 ribu, di bawah periode sebelumnya 326 ribu dan di bawah konsensus 239 ribu. Unemployement rate pada Maret 2023 tercatat di level 3,5 persen, realisasi tersebut di bawah periode sebelumnya dan konsensus sebelumnya pada level 3,6 persen.

Average hourly earnings AS pada periode Maret 2023 tercatat telah turun di level 4,2 persen, lebih rendah dari konsensus 4,3 persen dan periode sebelumnya di level 4,6 persen. Sementara itu, penyaluran kredit perbankan AS tercatat turun sebesar US$ 105 miliar dalam dua minggu terakhir pada bulan Maret 2023. 

Berikut saham - saham pilihan Ajaib Sekuritas

MAPI

Buy : 1.415

TP : 1.460

Stop loss : 1.330

Indikasi akumulasi, volume meningkat signifikan. Stochastic goldencross di area oversold, MACD bearish terbatas. Kinerja MAPI mencatat laba bersih pada FY22 sebesar Rp 2,10 triliun, tumbuh 402,08 persen YoY. EBITDA tumbuh menjadi Rp 5,4 triliun. Ekspektasi yang tinggi akan pembagian dividen yang tinggi karena kinerja MAPI yang signifikan. MAPI diprediksi memiliki dividen payout ratio 25 persen.

MTEL

Buy : 700

TP : 725

Stop loss : 680

Long white marubozu candle indikasi bullish continuation. Stochastic di area oversold dan MACD bar histogram bearish terbatas.Prospek MTEL ke depan cukup menarik di mana MTEL telah menganggarkan CAPEX sebesar Rp 7 triliun pada 2023 untuk rencana pengembangan usaha organik dan inorganik seperti akuisisi Menara dan fiber optic.

Hingga akhir tahun 2022 MTEL memiliki total 35.418 menara dan menjadi perusahaan Menara terbanyak di Asia Tenggara. Jelang lebaran dan pemilu 2024 pemakaian lalu lintas data dapat menjadi katalis positif.

CTRA

Buy : 980

TP : 1.010

Stop loss : 960

Uptrend di atas MA-20, stochastic berpotensi golden cross di area netral dan MACD dalam momentum bullish yang terjaga.Sepanjang 2022 CTRA berhasil mencatat net profit yang tumbuh 7,51 persen YoY menjadi Rp 1,86 triliun. CTRA akan meluncurkan hingga 3 proyek baru di tahun ini yang berlokasi di Serpong, Sentul, dan medan. CTRA juga diuntungkan dari tingginya tingkat okupansi pengunjung mall dampak libur lebaran pada kuartal-II 2023 ini.