4 Cerita Kehidupan Zara JKT48 yang Jarang Diketahui

Liputan6.com, Jakarta - Zara JKT48 memutuskan untuk mengundurkan diri dari idol grup yang telah membesarkannya. Keputusan tersebut diumumkan oleh Zara JKT48 melalui akun Instagramnya baru-baru ini .

"Thanks for today! Hari ini aku mengumumkan untuk lulus dari JKT48. Hidup itu banyak pilihan dan harus dilakukan dengan tanggung jawab. Aku sudah memikirkan ini dari lama banget dan susah banget memutuskannya," tulis Zara.

Zara memutuskan untuk lulus dari JKT48 karena ingin fokus pada pendidikan dan kariernya. Terlebih nama  Zara JKT48  semakin melejit setelah membintangi beberapa film seperti Dilan 1991, dan Keluarga Cemara.

"Pada akhirnya aku memilih pendidikan & karir yang akan menjadi fokus aku," sambung Zara.

Dibalik semua itu, ada beberapa fakta menarik Zara JKT48 yang jarang orang tahu. Apa saja sih? berikut ulasannya. 

Pemilik nama asli Adhisty Zara Sundari Kusumawardhani atau yang lebih dkenal dengan Zara JKT48, mengawali kariernya di panggung hiburan Tanah Air saat berusia 13 tahun.

Zara menjadi anggota JKT48 generasi kelima. Ia juga ikut terlibat dalam beberapa single utama JKT 48, seperti "Luar Biasa" (2016), "So Long" (2017), "Dirimu Melody" (2018), "UZA" (2018), Everyday (2018), dan "Kachuusha" (2018).

Darah seni ternyata mengalir dalam diri Zara JKT48. Maklum, wanita kelahiran Bandung, 21 Juni 2003 merupakan cucu dari salah satu personel grup musik lawas kenamaan Tanah Air, Acil Bimbo.

Meski mengawali kariernya di dunia tarik suara, namun kemampuan akting Zara JKT48 sangatlah mumpuni dan tidak usah diragukan lagi.

Lewat aktingnya dalam film Keluarga Cemara, Zara mendapat dua piala pada 2018. Selain penghargaan sebagi Aktor/Aktris Cilik/Remaja Terpilih dari Piala Maya 2018, ia juga menyabet kategori Pemeran Anak-anak Terbaik dari Indonesian Movie Actors 2018.

Selain Zara, ternyata kakanya juga menjadi idol JKT48 bernama Kyla JKT 48. Keduanya masuk JKT48 secara berbarengan.

Hingga saat ini Kyla masih bertahan di JKT48.