KPI Bikin Tantangan Bicara Siaran Baik di Medsos, Ikutan Yuk!

Sejalan dengan gerakan Di Rumah Aja selama wabah Corona Covid-19, KPI bikin tantangan Bicara Siaran Baik via Facebook dan Instagram.

oleh Wayan Diananto diperbarui 06 Apr 2020, 14:20 WIB
Diterbitkan 06 Apr 2020, 14:20 WIB
KPI Bantah Tak Pernah Larang Penyiaran Serial Animasi Dragon Ball
Komisi Penyiaran Indonesia mengklarifikasi terkait berita yang muncul pada link berikut: Film Dragon Ball

Liputan6.com, Jakarta Pemerintah Indonesia merespons wabah Corona Covid-19 di Tanah Air dengan menerapkan sejumlah kebijakan, yakni jaga jarak fisik, pengurangan aktivitas di ruang publik, dan gerakan bersama Di Rumah Saja. KPI menindaklanjuti imbauan ini dengan sejumlah langkah nyata.

Dalam pandangan KPI, sejak sederet kebijakan ini diterapkan, televisi dan radio menjadi pilihan hiburan masyarakat di samping berkunjung ke jagat maya. Komisioner KPI Pusat, Hardly Stefano, mengimbau lembaga penyiaran menambah porsi program yang edukatif tanpa kehilangan unsur hiburan.

“Artinya konten siaran berkualitas adalah kebutuhan, khususnya saat masyarakat menjalankan imbauan pemerintah untuk di rumah saja. Penonton anak-anak dan remaja bertambah karena mereka lebih banyak di rumah,” ujar Hardly lewat siaran persnya, pada Senin (6/4/2020).

 

**Ayo berdonasi untuk perlengkapan medis tenaga kesehatan melawan Virus Corona COVID-19 dengan klik tautan ini.

Konfirmasi ke 16 Stasiun TV

Anugerah KPI 2019
KPI kembali menyelenggarakan Anugerah KPI pada Rabu 4 Desember 2019. Anugerah KPI tersebut sebagai bentuk apresiasi atas kerja insan televisi dan radio.

KPI meminta konfirmasi dari 16 stasiun televisi induk jaringan terkait program siaran berkualitas yang masih ditayangkan. Program siaran yang dikonfirmasi berasal dari database berdasarkan Riset Indeks Kualitas Siaran Televisi dan nominasi dari 3 ajang penganugerahan yang diselenggarakan KPI sepanjang tahun lalu.

“Terdapat 127 program siaran yang terbagi dalam 6 kategori yang dipublikasikan melalui media sosial KPI Pusat mulai besok, Selasa (7/4/2020),” Hardly menyambung.

Referensi Bagi Masyarakat

Dangdut Academy 4
Ajang D'Academy 4 kembali kedatangan tamu istimewa, mereka adalah Komisioner Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Pusat Hardly Stefano dan Nuning Rodiyah.

Setiap hari, KPI memublikasikan 1 kategori program siaran berkualitas yang bisa dijadikan referensi bagi masyarakat saat hendak menonton. “Selain itu, publikasi program siaran berkualitas ini bagian dari kampanye Bicara Siaran Baik dan gerakan Literasi Sejuta Pemirsa,” imbuhnya. 

Bersamaan dengan publikasi 127 program siaran berkualitas itu, KPI mengadakan tantangan “Bicara Siaran Baik” via Facebook dan Instagram. Warganet bisa memberikan ulasan dan mengunggah program siaran yang dinilai berkualitas di akun Facebook dan Instagram mereka.

Pemirsa Menjadi Influencer

Ilustrasi televisi (iStock)
Ilustrasi televisi (iStock)

“Semangatnya adalah setiap pemirsa dapat menjadi influencer siaran berkualitas. Selain itu, program siaran yang dinilai buruk dapat dilaporkan kepada KPI dengan bahasa yang baik,” Hardly menambahkan.

Poin penting yang disampaikan Hardly berikutnya, tugas KPI tak hanya memberi sanksi kepada lembaga penyiaran yang kontennya melanggar Pedoman Perilaku Penyiaran dan Standar Program Siaran.

Mengapresiasi dan Memviralkan

Tugas KPI lainnya, meningkatkan kapasitas literasi pemirsa sehingga mampu memilah dan memilih konten siaran, bersikap kritis dengan melaporkan konten yang buruk kepada KPI.

“Dan yang tidak kalah penting, mengapresiasi dan memviralkan program siaran yang baik,” Hardly mengakhiri pernyataan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya