Nama Karakter Jeon Do Yeon di Kill Boksoon Ternyata Berasal dari Sang Tante Ditambah Ngeyelnya Sutradara

Liputan6.com, Jakarta Proyek terbaru Jeon Do Yeon, film Kill Boksoon, dibuat dengan cara tak biasa. Pertama, sutradara sekaligus penulis naskah Byun Sung Hyun mengajak sang aktris untuk bergabung dengan film yang ia buat—meski naskah dan ide cerita belum ada di tangan.

“Ini pertama kalinya aku memutuskan terlibat dalam proyek tanpa membaca skenarionya. Aku merasa senang sekaligus deg-degan,” kata Jeon Do Yeon dalam konferensi pers daring yang digelar Netflix, baru-baru ini.

Setelah mengiakan tawaran ini, sutradara Byun dan sang bintang drakor Crash Course in Romance pun beberapa kali bertemu untuk mendiskusikan ide cerita. Dari sini, terjadi peristiwa unik yang melahirkan nama karakter yang diperankan Jeon Do Yeon, Gil Boksoon.

“Awalnya aku tidak bisa menentukan nama untuk karakter Boksoon. Aku tak terlalu peduli dengan nama, biasanya aku membuat nama karakter dari orang-orang di sekitarku,” kata sutradara Kill Boksoon.

Nah, saat ia dan Jeon Do Yeon mengobrol soal naskah, ada telepon masuk. “Di layar tertulis yang menelepon adalah “Bibi Boksoon,” kata sang sutradara.

Ia langsung merasa klik dengan nama ini.

Sutradara Byun Sung Hyun langsung menodong Jeon Do Yeon. “Aku bilang ingin menggunakan nama itu, dan Do Yeon bilang: Langkahi dulu mayatku,” kata sang sutradara.

Namun Byun ngeyel. “Aku waktu itu merasa ingin membangkang, jadi aku tetap memakai nama ini,” kata dia sambil tertawa.

Jeon Do Yeon mengungkap ia awalnya merasa kurang sreg dengan nama Boksoon untuk karakternya. “Karakternya seharusnya chic dan berkelas, tapi nama Boksoon itu kedengarannya imut-imut dan agak jadul,” kata dia.

Namun kini, ia justru merasa nama Boksoon adalah yang paling pas dengan karakternya. Lalu, bagaimana dengan tante? “Dia bilang ini adalah sebuah kehormatan,” kata Jeon Do Yeon.

Kill Boksoon sendiri berkisah tentang Gil Boksoon (Jeon Do Yeon), ibu-ibu yang punya kehidupan ganda: ia juga seorang pembunuh bayaran. Dalam pekerjaan, tingkat kesuksesan menghabisi mangsanya mencapai 100 persen. Tapi urusan mengasuh anaknya yang kini ABG, ia merasa benar-benar payah.

Saat hendak memperpanjang kontrak dengan agensi, Boksoon mendapat sebuah misi yang membuatnya mempertanyakan prinsip yang ia pegang selama ini. Bila sebelumnya jadi pemburu, kini giliran Boksoon yang diburu oleh agensinya dan pembunuh lain.

Film yang tayang perdana di Festival Film Internasional Berlin ini akan diputar di Netflix pada 31 Maret 2023.