Nikita Mirzani Bagi-bagi Duit Jutaan, Tanda Syukur Dito Mahendra Jadi Tersangka Dugaan Senjata Api Ilegal

Liputan6.com, Jakarta Ada-ada saja cara Nikita Mirzani mengekspresikan kebahagiaan setelah musuh bebuyutannya, yakni Dito Mahendra ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan senjata api ilegal.

Dalam video yang diunggah di akun Instagram terverifikasi, Selasa (18/2/2023), seteru Dito Mahendra itu bagi-bagi uang tunai total puluhan juta rupiah kepada masyarakat.

Tampak Nikita Mirzani pakai kaus putih tanpa kerah dengan celana pendek hitam di sebuah kafe. Ia menyerahkan sejumlah uang pecahan 100 ribuan kepada beberapa perempuan.

“Dito Mahendra ditetapkan menjadi tersangka, Nikita bagi-bagi duit puluhan juta rupiah,” demikian narasi yang terdengar dalam video itu. Nikita Mirzani membenarkan bagi-bagi duit ini tanda syukur Dito Mahendra tersangka.

“Ini karena Dito sudah jadi tersangka, ya,” cetus bintang film Nenek Gayung seraya meminta doa publik. “Doain semoga Dito Mahendra cepat dipenjara, amin,” sambung Nikita Mirzani. Aksi bagi-bagi duit ini menuai beragam respons dari netizen.

“Ada ajaaaa kelakuan mu nak. Sing berkah,” cetus Aming di kolom komentar. “Dulu waktu kak Niki di penjara mereka para pembenci pada tumpengan. Ni kak Niki bagi2 duit buat beli tumpeng dapat berapa tu klu di kumpulin,” @anje**** mengingatkan.

Seperti diketahui, Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri, Brigjen Djuhandhani Raharjo Puro, membenarkan Dito Mahendra ditetapkan sebagai tersangka kasus temuan 15 pucuk senjata api yang diduga ilegal di kediamannya, di Jakarta, saat digeledah tim KPK bulan lalu.

Kubu Nikita Mirzani pun “berpesta” atas status baru Dito Mahendra sebagai calon pesakitan. Sahabat Nikita Mirzani, Fitri Salhuteru, mengunggah tangkapan layar headline situs berita dengan tajuk: Bareskrim Polri Tetapkan Dito Mahendra Jadi Tersangka Senpi Ilegal.

“Ingin memberikan apresiasi kepada bapak Dirtipidum, Bapak Djuhandhani. Telah Menepis dan menggugurkan opini masyarakat jika Dito manusia kuat, manusia kebal hukum dan banyak bekingan aparat,” tulis Fitri Salhuteru bersama unggahan ini.

Fitri Salhuteru menilai, Dito Mahendra yang selama ini membangun citra hebat dengan pengawalan melebihi Presiden sejatinya bukan siapa-siapa. Tidak ada manusia kebal hukum di Republik Indonesia. “Dito Mahendra kau TERSANGKA!” ia mengakhiri.