Liputan6.com, London - Sebelumnya santer terdengar, Motorola akan memperkenalkan seri Moto G5 pada Maret 2017. Namun, kabar tersebut ditepis sumber yang menyebutkan bahwa Motorola justru akan memulai debut Moto G5 di gelaran MWC (Mobile World Congress) 2017 pada akhir Februari 2017.
Sumber tersebut terkuak dari seorang jurnalis teknologi bernama Roland Quandt, demikian dikutip laman Ubergizmo pada Senin (6/2/2017).
Motorola Moto G5 will be in retail shortly after MWC launch it seems - this coming from a UK retailer. pic.twitter.com/Dcg3tVDDn1
— Roland Quandt (@rquandt) February 1, 2017
Ia membenarkan, Moto G5 dipastikan akan melenggang di gelaran yang berlangsung di Tanah Matador itu, sedangkan penjualan akan menyusul Maret 2017.
Advertisement
Baca Juga
Quandt menjelaskan, informasi tersebut ia dapat dari salah satu retailer Inggris. Meski begitu, tidak bisa dipastikan apakah penjualan suksesor Moto G4 ini benar-benar masuk ke skala global atau dikapalkan ke sejumlah negara tertentu lebih dulu.
Spesifikasi Moto G5 sendiri sudah ‘bocor’ di internet, sebelumnya seorang pengguna OLX dari Rumania menjual sebuah ponsel diduga Moto G5 Plus, seharga US$ 387. Penjual itu memajang daftar spesifikasi dan gambar smartphone tersebut.
Posting-an itu kini dihapus, menandai bahwa ponsel tersebut telah terjual. Sejatinya, smartphone yang dijual itu bukan barang dagangan. Pasalnya, ada sebuah informasi menarik di bagian bawah perangkat dengan tulisan "Motorola confidential property, not for sale."
Keterangan tersebut mengindikasikan bahwa unit itu kemungkinan besar adalah prototipe untuk tujuan pengujian. Meski gambar Moto G5 Plus muncul di internet, pihak Motorola sampai kini belum buka suara.
Adapun berdasarkan spesifikasi yang terpampang di OLX, Moto G5 Plus memiliki layar berukuran 5,5 inci dan prosesor octa-core Snapdragon 625.
Smartphone itu juga dilengkapi RAM 4GB, memori internal 32GB, baterai 3080 mAh, kamera belakang 13MP, kamera depan 5MP, dan menjalankan sistem operasi (OS) Android 7.0 Nougat.
(Jek/Ysl)