Video Penampakan Kecelakaan Kereta di India yang Tewaskan 288 Orang Beredar di Medsos, Warganet Ikut Berdukacita

Video yang memperlihatkan kondisi kecelakaan kereta di India yang menewaskan 288 orang beredar di media sosial, warganet pun menanggapi dengan ucapan dukacita bagi korban dan keluarganya.

oleh Agustin Setyo Wardani diperbarui 03 Jun 2023, 15:15 WIB
Diterbitkan 03 Jun 2023, 15:14 WIB
Ratusan Orang Tewas Akibat Tabrakan Maut Kereta di India
Orang-orang berkumpul di lokasi kecelakaan tabrakan tiga kereta di dekat Balasore, sekitar 200 km (125 mil) dari ibu kota negara bagian Bhubaneswar di negara bagian timur Odisha. (Jayanta SHAW/AFPTV/AFP)

Liputan6.com, Jakarta - Tabrakan kereta api di negara bagian Odisha di timur India terjadi Jumat malam, 2 Juni 2023. Kecelakaan kereta itu disebut sebagai kecelakaan kereta terburuk di India dengan korban tewas sebanyak 288 jiwa.

Hingga kini, penanganan kecelakaan kereta ini masih berlangsung dan laporan BBC menyebut, pihak berwenang mengatakan jumlah korban tewas diperkirakan akan terus meningkat.

Kecelakaan kereta yang melibatkan kereta Coromandel Express dan Howrah Superfast Express ini pun jadi perhatian dunia, termasuk warganet di dunia maya.

Video-video yang memperlihatkan lokasi kejadian beserta dengan rangkaian kereta yang terlibat kecelakaan pun beredar viral di media sosial.

Video-video yang memperlihatkan rangkaian kereta yang mengalami kecelakaan ini terlihat direkam dari atas. Tampak dalam video, gerbong-gerbong yang mengalami tabrakan kereta tergelincir dan rusak parah.

Sementara, lalu lalang tim penyelamat dan evakuasi juga terlihat di sana. Video penampakan lokasi kecelakaan kereta itu terlihat sangat menyedihkan.

Video-video yang beredar di media sosial ini pun mendapatkan reaksi berdukacita dari warganet.

Warganet Turut Berdukacita dan Menangis

Ratusan Orang Tewas Akibat Tabrakan Maut Kereta di India
Sekitar 400 orang terluka dan dibawa ke rumah sakit, dan penyebab kecelakaan itu sedang diselidiki, kata para pejabat. (Photo by Dibyangshu Sarkar/AFP)

"Angka kematian meningkat jadi 288 jiwa dan 900 orang terluka di tabrakan kereta di Odisha," kata pengguna dengan akun @ahm***.

Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau juga turut mengunggah dukacita dan simpatinya atas kejadian ini.

"Foto-foto dan laporan tabrakan kereta di Odisha, India, membuat hati saya ikut sedih. Saya kirimkan duka cita bagi mereka yang kehilangan orang-orang tercintanya, pikiran saya bersama dengan orang terluka. Di masa sulit ini, masyarakat Kanada berdiri bersama mereka di India," kata Trudeau melalui Twitter @JustinTrudeau.

Warganet lain ikutan mengunggah emoji menangis saat melihat foto dan video yang beredar di media sosial tersebut. "Tetap kuat tetanggaku," kata pengguna dengan akun @Arz***.

"Doaku bersama seluruh korban dan keluarganya," kicau @mah***.

Warganet Ikut Sedih dan Patah Hati

Ratusan Orang Tewas Akibat Tabrakan Maut Kereta di India
Kecelakaan kereta api ini merupakan paling mematikan di negara itu dalam lebih dari 20 tahun. (Photo by Dibyangshu Sarkar/AFP)

Pengguna dengan akun @wor*** mencuit, "Doaku bersama India hari ini."

"Hari yang menyedihkan bagi India, doaku bersama para korban dan keluarganya," kata @_ya***.

Pengguna lain @i_c*** juga ikut sedih melihat jejak video kecelakaan kereta tersebut. "Betapa tragisnya berita ini, saya melihat video saat seorang ayah mencari jenazah putranya," kicaunya, ditambah dengan emoji patah hati.

"RIP, belasungkawa mendalam bagi keluarga yang kehilangan nyawa orang terkasih dalam kecelakaan ini," kicau @ibr***.

Para warganet dunia lainnya ikut mengungkapkan kepedihan hatinya melihat berita dan video-video tentang kecelakaan kereta di Odisha yang beredar di media sosial.

 

Kecelakaan Kereta Terburuk, India Umumkan Hari Berkabung Nasional

Kecelakaan kereta di India terjadi pada Jumat (2/6/2023) malam, tepatnya di Distrik Balasore, Negara Bagian Odisha. Lebih dari 200 orang tewas dan ratusan lainnya terluka. (Dok. Press Trust of India/AP)
Kecelakaan kereta di India terjadi pada Jumat (2/6/2023) malam, tepatnya di Distrik Balasore, Negara Bagian Odisha. Lebih dari 200 orang tewas dan ratusan lainnya terluka. (Dok. Press Trust of India/AP)

Sementara itu, laporan BBC menyebut peristiwa ini adalah kecelakaan kereta terburuk di India abad ini. Pihak berwenang mengatakan jumlah korban tewas diperkirakan akan terus meningkat.

Indian Railways mengatakan dua layanan yang terlibat adalah Coromandel Express dan Howrah Superfast Express. Perdana Menteri (PM) India Narendra Modi mengatakan dia tertekan dengan insiden itu dan pikirannya tertuju pada keluarga yang berduka.

"Operasi penyelamatan sedang berlangsung di lokasi kecelakaan dan semua bantuan yang mungkin diberikan kepada mereka yang terkena dampak," cuitnya.

Sementara itu, Menteri Dalam Negeri Amit Shah menyebut insiden itu "sangat menyiksa".

Seorang pria yang selamat mengatakan bahwa "10 sampai 15 orang menimpa saya ketika kecelakaan itu terjadi dan semuanya menjadi kacau. Saya berada di dasar tumpukan."

"Saya terluka di tangan saya dan juga bagian belakang leher saya. Ketika saya keluar dari gerbong kereta, saya melihat seseorang kehilangan tangan, seseorang kehilangan kaki, sementara wajah seseorang berubah bentuk," kata korban yang selamat kepada ANI India. kantor berita.

Satu hari berkabung kemudian diumumkan di negara bagian tersebut.

Infografis Kecelakaan Infrastruktur
Infografis Kecelakaan Infrastruktur
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya