Koordinator Aksi Buruh Nyatakan Aksi Mereka Tidak Ditunggangi

Liputan6.com, Jakarta - Akibat unjuk rasa buruh di sepanjang Jalan Medan Merdeka Barat dan Medan Merdeka Utara, sejumlah ruas jalan ibukota pada hari ini sempat mengalami kemacetan.

Dari pantauan udara, seperti ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Selasa (1/9/2015), aksi unjuk rasa buruh siang tadi memadati ruas Jalan MH Thamrin dari arah Bundaran Hotel Indonesia.

Beberapa saat konsolidasi di sekitar Patung Kuda, bundaran depan Gedung Indosat jumlah buruh cukup banyak hingga membuat polisi menutup ruas Jalan Thamrin menuju Hotel Indonesia. Akibat yang ditimbulkan antrean kendaraan nampak di sejumlah ruas jalan lantaran polisi mengalihkan arus lalu lintas.

Sementara di silang Monas terparkir ratusan kendaraan yang ditumpangi buruh yang berunjuk rasa. Selain bus-bus berpendingin, ada pula minibus-minibus dan sepeda motor keluaran terbaru. Kondisi ini tak sejalan dengan tuntutan para buruh yang menekankan kondisi ekonomi sudah terpuruk.

Sementara itu, koordinator aksi membantah aksi mereka ditunggangi segelintir orang untuk kepentingan politik. "Aksi ini turun sendiri, tidak ada pihak-pihak yang dibiayai oleh orang lain. Aksi ini murni untuk memperjuangkan kepentingan rakyat," kata Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal.

10 Tuntutan buruh hari ini antara lain turunkan harga BBM dan sembako, tolak PHK, tolak pekerja asing, perbaiki layanan kesehatan serta naikkan upah minimum 22 %. (Mar/Yus)