Perang Bisnis Restoran Cepat Saji Makin Sengit

McDonald membuat strategi khusus untuk menjaga pelanggannya tak kabur ke perusahaan pesaing.

oleh Syahid Latif diperbarui 30 Mar 2014, 19:46 WIB
Diterbitkan 30 Mar 2014, 19:46 WIB
Fastfood
(Foto: Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta Perang perusahaan makanan cepat saji dunia semakin sengit. Tak mau kehilangan pelanggan, McDonald pun rela memberikan kopi gratis selama dua bulan bagi pelanggannya.

Sayangnya, layanan kopi gratis ini baru tersedia bagi masyarakat Amerika Serikat (AS). Tak ada informasi apakah promo serupa dilakukan di Indonesia.

Dilansir dari laman money.cnn.com, Minggu (30/3/2014), restoran cepat saji ini siap memberikan promosi kopi gratis untuk pelanggan yang memesan sarapan di restorannya.

Setiap pelanggan akan mendapatkan secara gratis minuman kopi ukuran kecil (12 ons). Setiap pemilik restoran diberikan kebebasan untuk memberikan satu cangkir saja atau refill gratis.

Strategi yang dibuat McDonalds ini merupakan respon dari aksi promosi dari pesaingnya Taco Bell's. Restoran cepat saji ini memberikan menu sarapan lebih besar bagi pelanggannya.

McDonald khawatir strategi Taco Bell ini akan membuat penjualan perusahaan akan berkurang. Taco Bell sendiri berambisi untuk memperbesar pangsa pasar menu sarapan yang selama ini banyak dipenuhi makanan cepat saji.

Tak hanya kopi gratis, McDonalds juga tengah mempertimbangkan untuk memperpanjang waktu sarapan untuk melayani pelanggannya lebih banyak.

"Kami tahu waktu sarapan pada akhir pekan hingga pukul 10.30 tak berjalan baik," kata petinggi McDonalds AS, Jeff Stratton.

McDonals mengatakan strategi kopi gratis merupakan cara baru perusahaan untuk menarik pelanggannya mencoba McCafe Coffe.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya