Liputan6.com, Jakarta - PT Wijaya Karya (Persero) mencatatkan pencapaian kontrak baru hingga September 2015 mencapai Rp 12,46 triliun atau 39,38 persen dari target kontrak baru tahun ini. Pada tahun 2015, WIKA menargetkan akan memperoleh total kontrak dihadapi sebesar Rp 54,39 triliun.
Corporate Secretary perseroan Suradi menjelaskan target total kontrak tersebut terdiri dari target kontrak baru sebesar Rp 31,64 triliun dan carry over dari tahun 2014 sebesar Rp 22,7 triliun.
Disebutkan Suradi, beberapa kontrak baru yang telah diperoleh hingga September 2015, antara lain: Proyek Tol Cisumdawu 2, Jembatan Manggar Balikpapan, Underpass Simpang Manggar, Jalan Oksibil Papua, Jalan Iyur Iyam, Aksesoris Commoro, Gedung Freeport Indonesia, Gedung Kantor Yodya, dan Beach Club Ferry Terminal.
"Selain itu, perseroan saat ini juga telah mencatatkan beberapa penawaran terendah pada beberapa proyek gedung, bendungan dan jalan tol," jelasnya, Rabu (30/9/2015).
Hal tersebut diharapkan dapat berkontibusi meningkatkan nilai kontrak baru menjadi Rp 15,64 triliun atau mencapai 49,43 persen dari target kontrak baru 2015 sebesar Rp 31,64 triliun pada Oktober 2015. (Yas/Ndw)
Wijaya Karya Raih Kontrak Baru Rp 12,4 Triliun
Wijaya Karya mencatatkan pencapaian kontrak baru mencapai Rp 12,46 triliun atau 39,38 persen dari target kontrak baru tahun ini.
diperbarui 30 Sep 2015, 10:01 WIBDiterbitkan 30 Sep 2015, 10:01 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Kasus Pemerasan Anak Bos Prodia, IPW Apresiasi Putusan Sidang Etik Polri yang Pecat AKBP Bintoro
Beda Jenis Telur, Beda Juga Gizi dan Manfaatnya
Arti Mimpi Melihat Bayi Orang Lain: Tafsir Lengkap dan Maknanya
Menutup-nutupi Aib Saudara, Apakah Mendukung Berbuat Salah? Penjelasan Lugas Buya Yahya
Battle 439 Pebulutangkis Muda di Kejuaraan Klub Mitra PB Djarum 2025, Siapa Jawaranya?
6 Makam Belanda di Kebun Raya Bogor Tertimpa Pohon Tumbang
6 Minuman Rumahan untuk Menurunkan Kadar Asam Urat Secara Alami, Pakai Lemon sampai Timun
Keluak, Racun Mematikan yang Menjelma Rempah Istimewa Nusantara
Mengintip Kemeriahan Milklife Soccer Challenge 2025, Diwarnai Festival SenengSoccer
Sudah Daftar Haji tapi Meninggal sebelum Berangkat, Apakah Dapat Pahala Haji? Ini Kata Buya Yahya
AHY: Demokrat Harus Jadi Bagian Pembangunan Indonesia
Kasus Tambang Emas Ilegal di Boalemo, Tiga Pekerja Diringkus Polisi