Tahun Baru di Puncak, Begini Imbauan Jasa Marga

Sebaiknya masyarakat yang ingin menuju puncak berangkat tidak terlalu sore, agar bisa tiba di kawasan Puncak tepat waktu.

oleh Pebrianto Eko Wicaksono diperbarui 31 Des 2015, 10:52 WIB
Diterbitkan 31 Des 2015, 10:52 WIB
Menuju Puncak Macet 8 Kilometer
Hingga siang ini kawasan wisata Puncak Bogor, Jawa Barat mencapai 8 Kilometer.

Liputan6.com, Jakarta - Kawasan Puncak, Bogor, Jawa Barat, adalah salah satu lokasi favorit masyarakat menghabiskan malam tahun baru. PT Jasa Marga (Persero) pun memberikan masukan kepada masyarakat yang ingin merayakan malam pergantian tahun di lokasi tersebut.

Direktur Utama Jasa Marga, Adityawarman mengatakan, guna menghindari kepadatan arus lalu lintas‎, sebaiknya masyarakat yang ingin menuju puncak berangkat tidak terlalu sore, agar bisa tiba di Kawasan Puncak tepat waktu.

"Hari ini kita antisipasi, tapi rata-rata berangkat pukul 9-10 malam, padahal pukul 12 malam belum sampai Ciawi. Akhirnya tahun baruan di jalan tol. Jadi kita imbau berangkat lebih awal," ujar Aditya di Jakarta, seperti yang dikutip Kamis (31/12/2015).

Selain itu, dia menambahkan, upaya mengurangi kepadatan kawasan puncak, masyarakat bisa mencari lokasi alternatif lain, yang letaknya tidak jauh dari Puncak, seperti Sentul Selatan.

"Coba cari tempat lain. Kami sarankan berangkat lebih awal. Kedua cari tempat lain di Sentul selatan masih luas," tutur dia.

Menurutnya, buka tutup jalur menuju puncak juga harus diantisipasi. Pasalnya, hal tersebut bisa membuat jalan tol menjadi tempat parkir sementara.

"Gerbang kami kan setelah puncak. Kalau ditutup tol kami jadi tempat parkir sementara," tutup Aditya.

Dia juga mengimbau, untuk masyarakat yang melintasi tol Cipularang ke arah Jakarta, harus mengisi bahan bakar dan membawa minuman dan makan ringan sebelum memasuki tol. (Pew/Nrm)*

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya