Keren, Ini Deretan Penghargaan Internasional yang Diraih Sri Mulyani

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Keuangan Indonesia Sri Mulyani sukses membuat bangga masyarakat RI setelah sukses mereguk penghargaan sebagai Menteri Terbaik Dunia. Penghargaan yang didapatnya tersebut menambah panjang prestasi internasional Sri Mulyani yang berhasil dikantongi selama berkiprah di dunia ekonomi.

Sebelum mendapat penghargaan menteri terbaik, wanita yang akrab disapa Ani ini sudah banyak mendapat prestasi tingkat dunia yang lain. Apa sajakah deretan penghargaan internasional yang mampu didapat Sri Mulyani?

Berikut ulasannya melansir dari berbagai sumber:

1. Forbes Most Powerful Wowen 

Sejak tahun 2008, Sri Mulyani masuk dalam daftar bergengsi Most Powerful Women versi Majalah Forbes Amerika Serikat. Tercatat, ia pernah empat kali masuk ke dalam daftar tahunan Forbes satu ini.

Seperti dikutip dari Forbes, Senin (12/2/2018), di tahun 2008 Sri Mulyani duduk di peringkat 23. Tahun 2012 Sri Mulyani kembali masuk ke peringkat 72, tahun 2013 ia bertengger di posisi 55 hingga terakhir pada tahun 2016 lalu Sri Mulyani masuk ke daftar yang sama dan menempati posisi 37.

2. Globe Asia The Most Influential Indonesians

Daftar yang dikeluarkan Globe Asia pada 2017 ini menempatkan Sri Mulyani sebagai salah satu tokoh asal Indonesia paling berpengaruh. Globe Asia mengapresiasi keberhasilan Sri Mulyani dalam menjalankan program tax amnesty yang sukses mengembalikan pajak yang seharusnya dibayarkan oleh beberapa orang Indonesia di luar negeri.

Dikutip dari globeasia.com, Sri Mulyani masuk dalam daftar ini bersama beberapa tokoh Indonesia lain seperti Darmin Nasution, Luhut Pandjaitan hingga Presiden Joko Widodo.

Di tahun 2006, Euromoney memberi penghargaan pada Sri Mulyani sebagai Menteri Keuangan Terbaik di dunia. Penghargaan ini diberikan sebagai apresiasi bagi Sri Mulyani yang dinilai sukses untuk menghalau berbagai isu ekonomi yang menghantam Indonesia kala itu.

4. Menteri Keuangan Terbaik di Asia tahun 2006 hingga 2008 versi Emerging Market

Sri Mulyani dinobatkan sebagai Menteri Keuangan terbaik Asia untuk tahun 2006 oleh Emerging Markets pada 18 September 2006 di sela Sidang Tahunan Bank Dunia dan IMF di Singapura.

Tahun 2007 dan 2008, majalah Emerging Markets kembali memilih Sri Mulyani sebagai Asia's Finance Minister of The Year.

Majalah Keuangan Hong Kong, Finance Asia, menobatkan Sri Mulyani menjadi Menteri Keuangan terbaik pada 2017. Penghargaan ini diberikan atas penilaian kerja Sri Mulyani yang dianggap memiliki reputasi bintang dan etos kerja yang gigih. Finance Asia juga menggarisbawahi keberhasilan Sri Mulyani memperbaiki sistem perpajakan Indonesia lewat program pengampunan pajak atau tax amnesty.

Dilansir dari financeasia.com, Sri Mulyani dinilai mampu memperbaiki kondisi keuangan Indonesia yang menurun pada enam bulan pertama 2016. Sejak kembali duduk di kabinet pemerintahan, ia mampu mengurangi target defisit fiskal yang tadinya dikhawatirkan menembus angka 3 persen.

"Di enam bulan pertama 2016, pemerintah Indonesia kewalahan. Pendapatan pemerintah turun 5 persen dan kemungkinan adanya defisit fiskal hingga 3 persen tampak nyata. Namun setelah Sri Mulyani duduk di kursi Menteri Keuangan, pemerintah mampu memperbaiki keadaan hingga pada akhir 2016 defisit fiskal hanya 2,5 persen dari PDB," tulis laporan tersebut.

Keberhasilan tax amnesty juga menjadi penilaian plus tersendiri atas kerja keras Sri Mulyani sebagai menteri keuangan. Pada akhir 2016, sebanyak Rp 103 triliun pengembalian pajak mampu dikumpulkan dengan adanya program ini. Angka tersebut jauh melebihi proyeksi Bank Indonesia.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mendapatkan Penghargaan Menteri Terbaik di Dunia (Best Minister in the World Award) di World Government Summit yang berlangsung di Dubai, Uni Arab Emirates. Penghargaan tersebut diserahkan pemimpin Dubai, Sheikh Mohammad bin Rashid Al Maktoum.

Penghargaan Menteri Terbaik ini merupakan penghargaan global yang diberikan kepada satu orang menteri dari semua negara di dunia setiap tahunnya dan mulai diberikan pada 2016.

Proses seleksi dan penentuan pemenangnya dilakukan oleh lembaga independen Ernst & Young dan diselenggarakan oleh World Government Summit.

Sri Mulyani dalam sambutannya menyampaikan apresiasinya menjadi penerima pertama dari Asia yang menerima penghargaan tersebut. Dia mengatakan penghargaan tersebut merupakan pengakuan atas kerja kolektif pemerintah dibawah pimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi), khususnya dibidang ekonomi.

Sri Mulyani juga mendedikasikan penghargaan tersebut kepada 257 juta rakyat Indonesia dan 78.164 jajaran Kementerian Keuangan yang telah bekerja keras untuk mengelola keuangan negara dengan integritas dan komitmen tinggi untuk menciptakan kesejahteraan rakyat yang merata dan berkeadilan.