Liputan6.com, Seattle - Awal tahun 2019, orang terkaya di dunia mengumumkan perceraiannya. Kabar dibagikan langsung oleh Jeff Bezos lewan akun Twitter resminya. Bezos menyebut perceraian berlangsung secara baik-baik.
Situasi berputar ketika Page Six menyebar hubungan gelap antara Jeff Bezos dan wanita bernama Laura Sanchzes, dan keadaan makin runyam ketika media National Enquirer mendapat SMS panas pasangan itu.
Advertisement
Baca Juga
Jeff Bezos, istri, dan selingkuhannya, belum kembali angkat bicara setelah kabar terkuak. Kemudian, ketahuan bahwa sang orang terkaya di dunia menyewa investigator untuk mengetahui bagaimana SMS panas miliknya jatuh meja redaksi National Enquirer. Bermacam motif pun muncul, salah satunya politik.
Dilansir dari Business Insider, National Enquirer ternyata sudah mengetahui perselingkungan Bezos-Sanchez sejak jauh-jauh hari. Mereka pun marah ketika Bezos mendahului mereka dengan cara mengumumkan perceraiannya lebih dulu.
Berdasarkan investigasi The Washington Post, perselingkuhan Bezos sudah terendus sejak musim gugur tahun 2018, tetapi karena saat itu Amerika Serika akan melalui pemilu midterm, CEO Enquirer David Pecker "menahan" cerita itu karena khawatir dianggap bermain politik dengan cara menyerang Jeff Bezos yang notabene musuh Presiden Donald Trump.
Pihak Enquirer telah mencoba meminta klarifikasi Bezos mengenai dugaan perselingkuhan, namun tidak ada jawaban. Kemudian, Bezos mengumumkan perceraian lewat Twitter. Pihak Enquirer pun marah karena Bezos dianggap "menyalip" berita mereka.
Sebelumnya, ada dugaan Presiden Trump kongkalikong bersama National Enquirer, pasalnya Trump berseteru dengan Bezos dan meledek perselingkuhan si bos Amazon. Kabar SMS panas Bezos diedarkan Enquirer pada 10 Januari 2019, sehari setelah muncul kabar cerai.
Di antara SMS yang bocor, ada juga foto intim sang orang terkaya di dunia, namun belum diedarkan Enquirer. Hingga sekarang belum diketahui bagaimana koran itu mendapat akses ke SMS panas Bezos.
Bezos Sewa Investigator
Setelah pesan panasnya bersama sang kekasih gelap tersebar luas, akhirnya CEO Amazon Jeff Bezos menyewa investigator demi menelusuri kasus ini. Pendanaan investigasi ini langsung dari kantong Bezos tanpa melibatkan Amazon.
Dilaporkan Business Insider, pencarian sejauh ini belum meraih bukti bahwa ponsel Bezos telah kena hack. Sama juga dengan ponsel selingkuhannya, Lauren Sanchez, yang belum terindikasi dibobol pihak jahat.
Menurut seorang sumber yang familiar dengan investigasi ini, muncul dugaan motivasi pembocoran SMS panas Bezos adalah politik. Walau masih tak punya bukti, dugaan ini mengaitkan perseteruan antara Bezos dan Presiden Donald Trump.
SMS panas Jeff Bezos dan selingkuhannya didapat oleh National Enquirer yang kemudian menyebarkan pesan itu. Media itu juga memiliki foto-foto panas Bezos, meski tidak menyebarkannya.
Sampai sekarang, belum jelas bagaimana National Enquirer mendapatkan akses ke SMS dan foto panas Jeff Bezos. Bezos dan Sanchez sama-sama tidak memberikan pernyataan terhadap kasus ini.
Perceraian Bezos dan istrinya, MacKenzie, juga memberikan pertanyaan perihal harta Bezos. Sebab, ada kesempatan bagi MacKenzie untuk mendapat setengah kekayaan Bezos berkat hukum negara bagian Washington tempat pasangan itu tinggal.
Bila itu terjadi, maka Jeff Bezos tak akan lagi menjadi orang terkaya di dunia, dan MacKenzie justru bisa menjad perempuan terkaya di dunia. Lauren Sanchez sendiri adalah mantan penyiar berita di Fox Sports.
Advertisement