Jual Logam Mulia di E-Commerce Jadi Bagian Transformasi ANTAM

Bagi masyarakat yang ingin membeli logam mulia emas Antam, kini bisa dilakukan melalui e-commerce.

oleh Liputan6.com diperbarui 01 Mar 2022, 20:15 WIB
Diterbitkan 01 Mar 2022, 20:15 WIB
Harga Emas Tembus Rp 1 Juta per Gram
Pekerja menunjukkan emas di Cikini Gold Center, Jakarta, Selasa (28/7/2020). Harga emas batangan PT Aneka Tambang (Antam) pada 28 Juli 2020 menembus Rp1 juta/gram yang merupakan posisi tertinggi sepanjang masa emas Antam diperjualbelikan. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta Bagi masyarakat yang ingin membeli logam mulia emas Antam, kini bisa dilakukan melalui e-commerce. Ini menjadi terobosan baru angota holding BUMN tambang ini.

Inovasi ini diapresiasi Pengamat Ekonomi dari Asosiasi Ekonomi Politik Indonesia (AEPI), Salamuddin Daeng. Dia mengatakan, saat ini ANTAM yang berinovasi dengan menjual produk LM-nya di Tokopedia dan e-commerce merupakan langkah yang bagus.

Diharapkan dengan inovasi tersebut maka ke depannya Antam makin maju dan bisa berjaya seperti yang sebelumnya.

Salamuddin menegaskan, sesuai perkembangan zaman maka tren e-commerce akan semakin naik di Indonesia. Oleh karena itu sudah tepat langkah Antam yang berinovasi dengan menjual produk LM-nya di Tokopedia dan e-commerce.

Dengan langkah Antam tersebut maka akan memudahkan masyarakat membeli emas di manapun berada.

"Pasti naik (tren ecommerce di Indonesia), ini transformasi yang tak bisa dilawan," lanjutnya.

 

Ikuti Perkembangan Zaman

FOTO: Awal Pekan, Harga Emas Antam Turun Menjadi Rp 944 Ribu per Gram
Pramuniaga menunjukkan emas batangan PT Aneka Tambang (Antam) Tbk di sebuah gerai emas, Jakarta, Senin (18/1/2021). Harga emas Antam kembali susut Rp 4.000 per gram di awal pekan. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Salamuddin menegaskan, selain berinovasi mengikuti perkembangan zaman maka ke depan Antam juga harus menjaga dengan kualitas dan keamanannya terjamin. Dengan langkah - langkah tersebut maka tidak akan ada masalah di masa mendatang yang akan dihadapi Antam.

"Digitalisasi dan online harus segera masuk dengan cepat, namun tetap memperhatikan faktor keamanan dan kepercayaan masyarakat. Tugas paling berat sekarang bagi marketing adalah membangun trust dan kepercayaan," tegasnya.

Lebih lanjut Salamudidn mengatakan, banyak langkah yang harus dilakukan Antam ke depannya agar Antam semakin maju. Di antaranya, terkait agenda G20 maka Antam harus mampu melihat agenda besar, dan transformasi ekonomi dan sistem moneter.

"Banyak (langkah yang harus dilakukan Antam) terkait agenda G20, Antam harus mampu melihat agenda besar, dan transformasi ekonomi dan sistem moneter," tutupnya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya