9 Taktik Sepak Bola Paling Top Sepanjang Masa

Selama 90 menit pertandingan, tidak ada yang bisa menduga apa terjadi saat 'Si Kulit Bundar' bergulir.

oleh Cakrayuri Nuralam diperbarui 27 Des 2014, 06:00 WIB
Diterbitkan 27 Des 2014, 06:00 WIB
Ilustrasi Sepak Bola
Ilustrasi Sepak Bola

Liputan6.com, Jakarta - Sepak bola bukanlah sebuah ilmu matematika yang menggunakan rumus. Permainan yang terdiri dari dua kesebelasan itu sudah jelas tidak bisa dihitung-hitung.

Selama 90 menit pertandingan, tidak ada yang bisa menduga apa terjadi saat 'Si Kulit Bundar' bergulir. Manajer atau pelatih sepak bola pun harus mempunyai strategi yang ampuh untuk mencetak gol selama pertandingan berlangsung.

Sepanjang sejarah, ada sembilan strategi terkenal di dunia sepak bola. Apa saja itu? Lihat di halaman selanjutnya:

Verrou

Ilustrasi Kick Off Sepak Bola
(ilustrasi/upstreamonline.com)

1. Verrou

Dalam bahasa Prancis, Verrou berarti rantai. Ini merupakan gaya permainan sepak bola dengan pertahanan berlapis layaknya rantai baja. Taktik seperti ini berpusat pada pemain yang berkaratker sangat defensif.

Sang pencetus gaya permainan ini, Karl Rappen berpikiran kalau kunci kesuksesan dalam melakukan serangan berawal dari kokohnya pertahanan. Gaya permainan ini sangat populer di tahun 1950-an.

Jogo Bonito

Aksi Neymar saat Brasil lawan Kolombia
Aksi Neymar saat Brasil lawan Kolombia (AFP)

2. Jogo Bonito

Jogo Bonito berasal dari bahasa Portugis yang artinya permainan cantik. Gaya permainan Jogo Bonito identik dengan karakter permainan Timnas Brasil.

Dalam gaya permainan seperti ini, para pemain lebih banyak melakukan pergerakan lincah seperti menari-nari di lapangan untuk mengelabui lawan. Jogo Bonito juga sudah menjadi kebiasaan orang Brasil dalam bermain sepak bola.

Jogo Bonito mulai tenar pada tahun 1950-an dengan ditandai kesuksesan Brasil menjuarai Piala Dunia 1958 dengan mengalahkan Swesia 5-2.

Kick and Rush

Klasemen Liga Inggris: MU Tembus 3 Besar, Ancam City
Robin Van Persie puas atas penampilan di partai kontra Southampton

3. Kick and Rush

Kick and Rush berasal dari bahasa Inggris, yang berarti: tendang dan serbu. Gaya permainan ini memadukan dua unsur, yaitu kekuatan dan kecepatan. Charles Reep adalah orang pertama yang menerapkan gaya permainan ini.

Biasanya, gaya permainan Kick and Rush dikombinasikan dengan umpan-umpan silang dari sektor sayap. Dengan mengandalkan kecepatan dan fisik, akan banyak tercipta peluang mencetak gol. Tim-tim asal Inggris sering menggunakan permainan seperti ini.

Total Football

Belanda Permalukan Brasil 3-0
Pemain Timnas Belanda merayakan gol yang dicetak Robin van Persie (tengah) saat berlaga kontra Brasil di laga perebutan tempat ketiga Piala Dunia 2014 di Stadion Nasional Brasilia, (13/7/2014). (REUTERS/Jorge Silva)

4. Total Football

Gaya permainan itu sangat identik dengan Timnas Belanda dan tim-tim asal negeri Kincir Angin tersebut, seperti Ajax Amsterdam hingga PSV Eindhoven. Total Football merupakan gaya permainan yang mengandalkan kolektivitas tim saat melakukan serangan dan bertahan.

Saat dalam bertahan, pemain yang berposisi sebagai penyerang diwajibkan untuk membantu pertahanan, begitu pun sebaliknya. Jadi, strategi seperti ini memungkinkan setiap pemain melakukan perubahan posisi kapan pun dia mau.

Total Football muncul kali pertama dari pemikiran Rinus Michel dan mulai populer di masyarakat pada tahun 1960 sampai 1970-an.

Catenaccio

Unggul Atas Italia, Kosta Rika Benamkan Inggris
Pemain belakang Timnas Italia, Ignazio Abate (kiri) berusaha lolos dari hadangan Junior Diaz (Kosta Rika) saat berlaga di babak penyisihan Piala Dunia 2014 Grup D di Stadion Pernambuco, Recife, Brasil, (20/6/2014). (REUTERS/Brian Snyder)

5. Catenaccio

Catenaccio merupakan gaya permainan yang memainkan bola di daerah pertahanan sendiri sambil menunggu waktu yang tepat untuk melakukan serangan balik. Ciri khas taktik ini adalah man to man marking dan pemain yang berfungsi sebagai libero.

Gaya permainan semacam ini muncul berkat buah pemikiran dua orang asal Italia dan Argentina, yakni Nereo Rocco dan Franco Helenio Herrera. Catenaccio sendiri berasal dari bahasa Italia, yang artinya gerendel.

Tiki-taka

Barcelona
Barcelona (REUTERS/Gustau Nacarino)

6. Tiki-taka

Saat masih menjadi pelatih Barcelona tahun 1988, Johan Cruyff memperkenalkan taktik baru bernama Tiki-taka. Taktik seperti ini mengandalkan umpan-umpan pendek dengan pergerakan yang dinamis. Para pemain harus memindahkan bola melalui beragam cara, serta mempertahankan penguasaan bola.

Seiring berjalannya waktu, Louis van Gaal dan Frank Rijkaard yang pernah melatih Barcelona memodifikasi Tiki-taka. Hingga saat ini, strategi tersebut sangat kental dengan Los Blaugrana (sebutan Barcelona).

Parkir Bus

img_di-matteo-120521.jpg
Aksi suit caretaker Chelsea Roberto Di Matteo di laga final Liga Champions melawan Bayern Muenchen di Allianz Arena, 19 Mei 2012. Chelsea menang 4-3 lewat adu penalti. AFP PHOTO / ADRIAN DENNIS

7. Parkir Bus

Kesal dengan permainan Tiki-taka, pelatih jenius Chelsea, Roberto Di Matteo mencari cara untuk mematikan gaya permainan tersebut. Dia pun menemukan sebuah gaya permainan baru yang dinamai Parkir Bus.

Dinamakan Parkis Bus karena gaya permainan ini ultra defensif yang menumpuk pemain di area kotak penalti sendiri agar tidak kemasukan bola. Biasanya, ada sembilan pemain yang berada di kotak penaltinya sendiri.

Pemain yang berposisi sebagai gelandang, bahkan penyerang berada di kotak penalti. Mereka layaknya sebuah bus yang sedang terparkir di depan gawang.

Body Crash Football

Marouane Fellaini Joe Allen

8. Body Crash Football

Gaya permainan ini sangat mengandalkan fisik yang sangat keras. Body Crash Football sangat mengandalkan kekuatan serta ketahanan fisik para pemainnya.

Dalam gaya permainan seperti ini, tidak jarang kalau pemain bakal mempertahankan bola menggunakan tubuhnya. Biasanya, Body Crash Football menjadi gaya permainan andalan tim asal Afrika, Denmark, Swedia dan Norwegia.

Tango

Messi Tak Sabar Hadapi Sahabatnya di Liga Champions (BERES)
Sergio Aguero dan Lionel Messi (AFP/Juan Mabromata)

9. Tango

Tango merupakan gaya permainan yang identik dengan para pemain asal Argentina. Gaya seperti ini mengandalkan skill individu pemain dengan dipadukan kerja sama tim. Jika diperhatikan, Tango mirip dengan gaya permainan Jogo Bonito milik Brasil.

Tapi ada perbedaannya, jika Jogo Bonito lebih memanfaatkan kelincahan tubuh, maka Tango mengandalkan kelincahan serta kecepatan kaki pemainnya. Beberapa pemain yang sering menggunakan gaya permainan Tango adalah Diego Maradona, Lionel Messi hingga Sergio Aguero.

Baca juga:

10 Tahun Tsunami, Bagaimana Kehidupan Martunis 'Anak Angkat CR7'?

Rooney: Ayo Cetak Gol Lagi, Falcao!

Januari 2015, Van Dijk Hijrah ke Liga Inggris

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya