Manchester United Loyo Gara-Gara Kehilangan 3 Pemimpin, Marcel Sabitzer Bocorkan Suasana Ruang Ganti

Manchester United tidak bisa maksimal di awal musim ini baik di Liga Inggris maupun Liga Champions. Cederanya 3 pemain penting disinyalir jadi penyebab.

oleh Defri Saefullah diperbarui 07 Nov 2023, 19:30 WIB
Diterbitkan 07 Nov 2023, 19:30 WIB
Marcel Sabitzer resmi gabung Borussia Dortmund
Marcel Sabitzer bongkar masalah yang ada di ruang ganti Manchester United. Tiga pemain disebutnya beri pengaruh besar (Darren Staples / AFP)

Liputan6.com, Manchester- Gelandang asal Austria Marcel Sabitzer cukup prihatin dengan penampilan menurun yang dialami Manchester United musim ini. MU sudah kalah lima kali di Liga Inggris dan dua kali di Liga Champions serta gagal melaju di Carabao Cup.

Marcel Sabitzer menilai MU sial karena tiga pemimpin di ruang ganti cedera semua. Tanpa ketiga "leader" ini, Man Utd seperti kehilangan arah.

Manchester United memang memiliki Bruno Fernandes sebagai kapten. Namun Sabitzer menilai pimpinan dalam ruang ganti sesungguhnya ada dalam diri Casemiro, Luke Shaw dan Lisandro Martinez.

Marcel Sabitzer bermain sebagai pemain pinjaman dari Bayern Munchen selama 6 bulan. Selama periode itu, gelandang Austria ini memberi cukup pengaruh.

Sejak ditinggal Marcel Sabitzer, kekuatan lini tengah MU berkurang. Man Utd memang membeli Mason Mount tapi dinilai tidak memberi pengaruh apa-apa dalam skuad.

MU harus segera berbenah. Tak hanya nasib klub yang disorot, nasib sang manajer Erik Ten Hag juga akan terus terancam selama Manchester United tidak mendapatkan hasil yang baik.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Marcel Sabitzer Yakin Permainan Manchester United Segera Membaik

Erik ten Hag
Pelatih Kepala Manchester United, Erik Ten Hag berjalan sebelum dimulainya pertandingan sepak bola leg kedua playoff Liga Europa antara Manchester United dan Barcelona di Stadion Old Trafford di Manchester, Inggris, Kamis, 23 Februari 2023. (AP Photo/Dave Thompson)

Sabitzer meyakini goyangnya MU disebabkan oleh banyaknya pemain yang didera cedera. Apalagi pemain-pemain yang cedera itu memberi pengaruh besar dalam permainan tim.

"Saya masih merasa positif dengan pengalaman di sana dan bicara dengan beberapa pemain di sana," kata Sabitzer yang kini berkostum Borussia Dortmund seperti dikutip The Athletic.

"Anda bertanya kepada diri sendir, apa yang terjadi? Banyak kegaduhan dan hasilnya tidak bagus. Mereka kalah di kandang sendiri yang nyaris tak mungkin musim lalu. Ada juga pengaruh kepemilikan yang belum selesai, itu juga berpengaruh kepada tim."

 


Pemain Man Utd Lapar Kemenangan

Manchester United
Bruno Fernandes dan Casemiro merayakan keberhasilan Manchester United (MU) meraih tiga poin di markas Wolverhampton Wanderers, Molineux Stadium, dalam laga pekan ke-18 Premier League, Sabtu (31/12/2022). MU menang 1-0 atas Wolves dalam laga itu. (AP Photo/Rui Vieira)

 

Menurut Sabitzer pemain MU sangat lapar dengan kemenangan dan sukses. Namun kurangnya pilar dalam permainan tim membuat mereka rapuh.

"Saya kasihan dengan mereka karena mereka semua pemain bagus, dan lapar dengan kesuksesan," kata Sabitzer.

"Casemiro, Luke Shaw dan Lisandro Martinez, mereka pemimpin yang memberi struktur dan stabilitas untuk tim," dia menambahkan.

 


Strategi Erik Ten Hag Kata Sabitzer Jelas

Foto: Masih Bela MU, Ini Dia 5 Pemain Aktif Setan Merah dengan Penampilan Terbanyak di Semua Ajang
Striker Manchester United, Marcus Rashford mendapat instruksi dari pelatih Erik ten Hag saat bersiap kembali memasuki lapangan menghadapi Leeds United pada laga Liga Inggris 2022/2023 di Elland Road, Leeds (12/2/2023). Marcus Rashford hingga kini telah bermain dalam 345 laga di semua ajang sejak dipromosikan dari tim U-18 pada tengah musim 2015/2016. Ia telah mencetak total 118 gol dan 66 assist dari jumlah laga tersebut.(AFP/Oli Scarff)

 

Menurut Sabitzer, Erik Ten Hag selalu menyiapkan strategi pertandingan dengan jelas dan detail. Namun itu sulit dilaksanakan kalau pemain pentingnya banyak yang cedera.

"Erik Ten Hag selalu punya rencana pertandingan dan gaya main yang spesifik. Namun kalau pemain penting Anda banyak yang absen, permainan jadi kacau dan tak sinkron antara taktik di papan tulis dan lapangan," katanya.

 

 


MU Pantas Saja Banyak Kalah

Antony, Manchester United
Winger Manchester United Antony gagal memberi pengaruh saat melawan Newcastle di Carabao Cup (AFP)

Sabitzer menilai, MU pantas saja banyak kalah di Liga Champions dan Liga Inggris. Di dua kompetisi ini, MU butuh pemain terbaiknya.

"Semuanya jadi terlihat harus kerja keras dan tak jelas sekarang. Mereka butuh pemain jago mereka untuk muncul dan mengubah hasil," kata Marcel Sabitzer.

"Saya optimistis MU bisa ubah kondisi saat pemain penting mereka kembali."


Manajemen Pemain Ten Hag Tuai Pujian

 

Manajemen pemain dari Ten Hag dinilai Sabitzer luar biasa. Manajer asal Belanda itu sangat tegas dengan pemainnya.

"Anda bisa bangunkan dia pukul 3 pagi. Dia akan memberi tahu Anda apa rencana dia dengan tulus," kata Sabitzer.

"Dia sangat dalam pengetahuannya soal sepak bola dan taktik, penkerja keras, seorang perfectionis. Saat saya main jelek, dia memperlihatkan apa kesalahan saya dan beritahu saya agar main lebih baik nanti."

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya