Liputan6.com, Jakarta- Aplikasi percakapan WhatsApp menjadi salah satu saluran komunikasi yang digunakan untuk menyebar informasi. Namun, informasi yang dibagikan belum tentu benar.
Pengguna WhatsApp pun sebaiknya harus lebih jeli ketika menerima informasi agar tidak dirugikan karena percaya informasi hoaks dan ikut terlibat dalam penyebaran informasi hoaks.
Dengan cara sederhana berikut verifikasi informasi yang beredar di WhatsApp, dikutip dari factcheckingday.com:
Advertisement
1. Gambar, meme, dan video adalah beberapa konten paling populer yang beredar di WhatsApp, gunakan platform versi desktop untuk menerima potensi tipuan. Kemudian gunakan alat forensik digital seperti InVid dan TinEye, serta solusi alur kerja seperti platform Trello dan Meedan's Check, untuk memverifikasi atau menghilangkan prasangka mereka.
2. Untuk pesan audio, yang semakin mudah dibuat di WhatsApp, pertimbangkan untuk menggunakan perangkat lunak pengedit audio seperti Descript untuk mentranskripsikan dan kemudian mencari kata kunci untuk menelusuri fakta menggunakan mesin pencari.
3. Cari kata kunci dari pesan WhatsApp yang mencurigakan. Anda mungkin akan melihat artikel terverifikasi muncul pertama kali dalam hasil pencarian, membantu Anda menentukan kebenaran pesan.
4. Bersikaplah sensitif, Anda sedang memeriksa fakta informasi pribadi yang dibagikan dengan niat baik, bukan pernyataan yang disalahartikan dari politisi.
Pikirkan tentang nada dan bingkai yang Anda gunakan untuk menyanggah informasi yang tidak akurat dan membagikan verifikasi informasi terkait dengan orang-orang di WhatsApp.
5. Identifikasi cara termudah untuk menjangkau pengecekan fakta dan organisasi media. Seringkali jika Anda menghubungi langsung melalui pesan atau panggilan telepon, mereka akan membuka pertanyaan tentang konten yang ingin Anda verifikasi. Simpan informasi di telepon Anda agar dapat digunakan saat diperlukan.
Simak Video Berikut
Tentang Cek Fakta Liputan6.com
Liputan6.com merupakan media terverifikasi Jaringan Periksa Fakta Internasional atau International Fact Checking Network (IFCN) bersama puluhan media massa lainnya di seluruh dunia.Â
Cek Fakta Liputan6.com juga adalah mitra Facebook untuk memberantas hoaks, fake news, atau disinformasi yang beredar di platform media sosial itu.Â
Kami juga bekerjasama dengan 21 media nasional dan lokal dalam cekfakta.com untuk memverifikasi berbagai informasi yang tersebar di masyarakat.
Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan kepada tim CEK FAKTA Liputan6.com di email cekfakta.liputan6@kly.id.
Advertisement