Ragam Peristiwa di Cilacap Ini Ternyata Cuma Hoaks, Simak Faktanya

Hoaks kerap dikaitkan dengan peristiwa di daerah tertentu tak terkecuali Cilacap. Hoaks ini muncul dalam beragam tema dan tersebar di media sosial.

oleh Adyaksa Vidi Diperbarui 17 Feb 2025, 11:54 WIB
Diterbitkan 15 Feb 2025, 18:00 WIB
Gambar Tangkapan Layar Video yang Diklaim Jembatan Adipala Cilacap, Jawa Tengah Runtuh dan Hanyut (sumber: Facebook).
Banyak hoaks terkait peristiwa di Cilacap.... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta - Hoaks kerap dikaitkan dengan peristiwa di daerah tertentu tak terkecuali Cilacap. Hoaks ini muncul dalam beragam tema dan tersebar di media sosial.

Lalu apa saja hoaks seputar peristiwa di Cilacap? Berikut beberapa di antaranya:

1. Cek Fakta: Hoaks Kabar Siswa SD di Cilacap Meninggal Dunia karena Keracunan Permen Lipstik

Kabar tentang seorang siswa SD di Cilacap, Jawa Tengah meninggal dunia keracunan permen lipstik beredar di media sosial. Kabar tersebut disebarkan salah satu akun Facebook pada 11 Februari 2025.

Akun Facebook tersebut mengunggah foto seorang bocah yang disebutnya sebagai korban yang meninggal usai mengonsumsi permen lipstik. Narasinya sebagai berikut.

"Namanya Nana, sekolah di SD sidakaya bandengan Cilacap, Nana baru kelas 1 SD, tapi naas tgl 28 September kmrn Nana beli permen lipstik disekolah,, sesaat setelah itu Nana muntah2 dan dinyatakan keracunan, permen yg mengandung zat kimia berbahaya bahkan bisa saja mengandung narkoba itu telah merenggut nyawa nya pukul 20.00 tadi mlm. Nana dinyatakan meninggal Dunia.. untuk itu mohon para orang tua mengawasi anak nya agar tidak terjadi hal2 yang tidak diinginkan..

Al-fatihah untuk nana,, semoga Nana ditempatkan disisi yang Maha Kuasa, dan keluarga yang ditinggal kan diberikan kesabaran dan ketabahan, Amin.. 🙏🏻🙏🏻🙏🏻," tulis salah satu akun Facebook.

Konten yang disebarkan akun Facebook tersebut telah 80 kali dibagikan dan mendapatkan 8 komentar dari warganet.

Benarkah kabar tentang seorang siswa SD di Cilacap meninggal dunia keracunan karena mengonsumsi permen lipstik? Simak dalam artikel berikut ini...

2. Cek Fakta: Hoaks Siswa SMP Korban Perundungan di Cilacap Meninggal Dunia

Kabar tentang siswa SMP korban perundungan yang dilakukan oleh siswa lainnya di Cimanggu, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah meninggal dunia beredar di media sosial. Kabar tersebut disebarkan salah satu akun Facebook pada Kamis (28/9/2023).

Akun Facebook tersebut mengunggah foto yang diklaim siswa SMP korban perundungan dan narasi berisi bahwa korban telah meninggal dunia.

"Siswa SMP korban penganiayaan oleh teman sekolahnya TKP di Cilacap sudah meninggal dunia... Turut berdukacita...Semoga almarhum di trima oleh Allah SWT dilapangkan kuburnya diampuni segala dosanya...Husnul Khotimah Aamiin ya Rabbal'alamiin .🙏🤲😭," tulis salah satu akun Facebook pada Kamis (28/9/2023).

Sebelumnya, video aksi perundungan pelajar SMP di Cimanggu, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah viral di media sosial. Dalam video, aksi perundungan itu dilakukan seorang siswa kepada siswa lainnya, korban dipukul dan ditendang oleh pelaku.

Kasatreskrim Polresta Cilacap, Kompol Guntar Arif Setiyoko mengungkapkan, duduk perkara aksi perundungan tersebut. Menurutnya, hal itu dipicu oleh pernyataan korban berinisial RF (14) yang menyinggung kedua terduga pelaku.

"Korban mengaku sebagai anggota kelompok atau geng Basis. Pelaku berinisial MK (15) dan WS (14) yang merupakan anggota kelompok itu tidak terima dan tersinggung, sehingga akhirnya melakukan perundungan terhadap korban," ungkap Guntar dilansir dari Antara, Rabu 27 September 2023.

Menurut dia, polisi hingga kini masih berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait dalam rangka penanganan kasus perundungan siswa SMP tersebut.

Sementara Kapolres Cilacap, Kombes Fannky Ani Sugiharto mengatakan, dua terduga pelaku perundungan dan penganiayaan pelajar SMP itu sudah diamankan.

"Namun, dua terduga pelaku telah kami amankan sebelum video perundungan tersebut viral di media," ucap Fannky.

Benarkah kabar tentang siwa SMP korban perundungan di Cilacap meninggal dunia? Simak dalam artikel berikut ini...

3. Cek Fakta: Tidak Benar Video Jembatan Serayu Adipala Cilacap Runtuh dan Hanyut pada 15 Oktober 2022

Sebuah video yang diklaim jembatan Serayu, Adipala, Cilacap, Jawa Tengah runtuh dan hanyut beredar di media sosial. Video tersebut disebarkan salah satu akun Facebook pada 15 Oktober 2022 lalu.

Akun Facebook tersebut mengunggah sebuah video dari situs berbagi video YouTube. Pada video berdurasi 1 menit 4 detik itu, memperlihatkan detik-detik sebuah jembatan ambruk diterjang banjir.

Pada Video itu juga terdapat narasi yang berisi bahwa jembatan yang runtuh tersebut adalah jembatan Serayu, Adipala, Cilacap, Jawa Tengah.

"Jembatan adipala hancur & hanjut jurusan cilacap selatan tertutup," demikian narasi dalam video tersebut.

"Sedang viral jembatan serayu selarang adipala runtuh hanyut," tulis salah satu akun Facebook.

Konten yang disebarkan akun Facebook tersebut telah 4 kali dibagikan dan mendapat beberapa respons dari warganet.

Benarkah dalam video itu jembatan Serayu, Adipala, Cilacap, Jawa Tengah runtuh dan hanyut? Simak dalam artikel berikut ini...

Ikuti Kuis Cek Fakta Liputan6.com di Aplikasi Youniverse dan menangkan saldo e-money jutaan rupiah.

Caranya mudah:

* Gabung ke Room Cek Fakta di aplikasi Youniverse

* Scroll tab ke samping, klik tab “Campaign”

* Klik Campaign “Kuis Cek Fakta”

* Klik “Check It Out” untuk mengikuti kuisnya

 

Promosi 1

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi partner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Produksi Liputan6.com

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya