Elon Musk Sebut Pengelolaan DOGE sebagai 'Hasil Paling Absurd' yang Bisa Dibayangkan

Dogecoin (DOGE) tetap menjadi mata uang kripto berbasis meme paling bernilai di dunia, dengan kapitalisasi pasar hampir USD 30 miliar

oleh Pipit Ika Ramadhani Diperbarui 02 Mar 2025, 17:03 WIB
Diterbitkan 02 Mar 2025, 17:03 WIB
Elon Musk Sebut Pengelolaan DOGE sebagai 'Hasil Paling Absurd' yang Bisa Dibayangkan
Elon Musk mengaku tak pernah membayangkan sebuah divisi resmi di Gedung Putih bisa dinamai dari sebuah meme internet(Merdeka).... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta - Elon Musk mengaku tak pernah membayangkan sebuah divisi resmi di Gedung Putih bisa dinamai dari sebuah meme internet, dan memiliki kekuatan besar dalam pemerintahan. Dalam episode terbaru siniar “Joe Rogan Experience” yang dirilis Jumat, Elon Musk itu menyebut situasi ini sebagai sesuatu yang benar-benar absurd.

Mata uang kripto berbasis meme semakin populer dalam beberapa bulan terakhir. Mungkin yang paling terkenal adalah koin meme yang terkait dengan Donald Trump, yaitu token resmi $TRUMP yang dirilis bulan lalu. Namun, nilainya turun lebih dari 80% dari puncaknya setelah dirilis pada 17 Januari, meskipun perusahaan Trump tetap meraup USD 290 juta dari peluncuran token tersebut.

Sementara itu, Dogecoin (DOGE) tetap menjadi mata uang kripto berbasis meme paling bernilai di dunia, dengan kapitalisasi pasar hampir USD 30 miliar, lebih besar dari nilai perusahaan Tyson Foods atau perusahaan kapal pesiar Carnival.

 

Kritik Utama

PHK besar-besaran yang dilakukan DOGE terhadap ribuan pegawai pemerintah federal menuai kritik dari berbagai pihak, termasuk Senator Susan Collins (R-Maine), yang menyebut kebijakan tersebut sebagai masalah besar. Selain itu, sekitar 85% warga Demokrat dan pendukungnya memiliki pandangan negatif terhadap Musk.

Melansir Forbes, Minggu (2/3/2025), Anggota Kongres dari Partai Demokrat sering mengkritik langkah-langkah Musk, termasuk Senator Elizabeth Warren (D-Mass.), yang pekan lalu menuduh Musk bersembunyi di balik "banyak cuitan konyol."

Menurut perkiraan terbaru Forbes, kekayaan bersih Elon Musk mencapai USD 359 miliar, meningkat lebih dari USD 90 miliar dibandingkan sebelum pemilu. Sebagian besar kekayaannya berasal dari kepemilikan saham utama di tiga perusahaan yang ia pimpin sebagai CEO, yakni produsen mobil listrik Tesla, perusahaan antariksa swasta SpaceX, dan startup kecerdasan buatan generatif xAI.

 

Gedung Putih dan Departemen Keuangan Sepakat Blokir DOGE dari Data Pajak Pribadi

Elon Musk, CEO Tesla, Wakil Ketua Departemen Efisiensi Pemerintah (DOGE) yang baru diumumkan, tiba di Capitol Hill bersama putranya pada 05 Desember 2024 di Washington, DC.
Elon Musk, CEO Tesla, Wakil Ketua Departemen Efisiensi Pemerintah (DOGE) yang baru diumumkan, tiba di Capitol Hill bersama putranya pada 05 Desember 2024 di Washington, DC. (Dok: Anna Moneymaker/AFP)... Selengkapnya

Pemerintahan Trump dan Departemen Keuangan telah sepakat untuk melarang Departemen Efisiensi Pemerintah (DOGE) yang dipimpin Elon Musk mengakses data pajak wajib pajak dalam sistem IRS, menurut laporan The Washington Post. Ini merupakan perkembangan terbaru dalam upaya DOGE mengakses data federal sebagai bagian dari program pemotongan pengeluaran pemerintah.

Musk pertama kali mengusulkan ide DOGE pada September sebelum Trump terpilih, dan tak lama setelahnya, Trump mengonfirmasi bahwa ia akan membentuk DOGE dengan Musk sebagai pemimpinnya.

Setelah memenangkan pemilu, Trump menunjuk Musk dan Vivek Ramaswamy untuk memimpin komisi ini dan memberi mereka tugas untuk "mengurangi regulasi yang berlebihan, memangkas pengeluaran yang tidak perlu, dan merestrukturisasi lembaga federal."

DOGE secara resmi dibentuk melalui perintah eksekutif pada hari pertama Trump menjabat. Perintah ini mengubah U.S. Digital Service menjadi U.S. DOGE Service. Namun, DOGE bukan lembaga atau departemen federal baru, melainkan restrukturisasi dari entitas yang sudah ada, dan banyak anggotanya berstatus “pegawai pemerintah khusus,” menurut Layanan Penelitian Kongres.

 

Apa Wewenang DOGE?

Elon Musk.  (AP Photo/Susan Walsh, File)
Elon Musk. (AP Photo/Susan Walsh, File)... Selengkapnya

Tidak ada rincian jelas dalam perintah eksekutif yang menetapkan batasan kewenangan DOGE. Sesuai dokumen tersebut, peran DOGE adalah "melaksanakan Agenda DOGE Presiden dengan memodernisasi teknologi dan perangkat lunak federal untuk memaksimalkan efisiensi dan produktivitas pemerintahan."

DOGE akan bekerja sama dengan pimpinan lembaga pemerintah untuk meningkatkan efisiensi perangkat lunak, kolaborasi antar-lembaga, serta pengelolaan data. Beberapa laporan menyebutkan bahwa pejabat DOGE telah mendapatkan akses ke data dan informasi sensitif sesuai permintaan.

Apakah Elon Musk Bekerja untuk Pemerintah?

Musk berstatus sebagai utusan pemerintah khusus Departemen Kehakiman mendefinisikan status ini untuk pegawai yang bekerja di pemerintahan federal tidak lebih dari 130 hari.

Mereka dilarang terlibat dalam urusan yang berpotensi menimbulkan konflik kepentingan finansial atau menggunakan jabatan mereka untuk memengaruhi pemilu atau kegiatan politik saat bertugas. Meskipun sebagian besar aturan pegawai federal berlaku untuk pegawai pemerintah khusus, ada beberapa pengecualian karena sifat pekerjaannya yang sementara. Laporan menyebutkan bahwa Musk tidak menerima gaji untuk perannya di Gedung Putih.

 

 

Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual Kripto. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.

INFOGRAFIS: 10 Mata Uang Kripto dengan Valuasi Terbesar (Liputan6.com / Abdillah)
INFOGRAFIS: 10 Mata Uang Kripto dengan Valuasi Terbesar (Liputan6.com / Abdillah)... Selengkapnya
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya