Liputan6.com, Dublin - Gara-gara 9 kru pesawat mengeluh sakit, perjalanan udara dari Italia ke Amerika pun terkena imbasnya. Pesawat US Airways Flight 715 itu terpaksa dialihkan ke Irlandia.
"Mereka mengeluh mual, mata berkunang-kunang dan pusing, saat bepergian dari Venesia ke Philadelphia," kata pejabat kesehatan Irlandia seperti dikutip dari CNN, Senin (12/5/2014).
Menanggapi keluhan medis itu, pilot pun memutar balik di atas Samudera Atlantik. Lalu melakukan pendaratan darurat pada Sabtu 10 Mei sore di Dublin Airport.
"Para pramugari kemudian diperiksa, lalu diperbolehkan pulang. Mereka kemudian kembali ke Philadelphia," ujar juru bicara US Airways Michelle Mohr.
Beruntung 185 penumpang dalam penerbangan 715 US Airways itu selamat. Menurut situs flightaware.com, pesawat itu merupakan jenis Airbus A330-200.
"Tidak ada laporan penyakit dari pilot atau penumpang, dan mereka ditempatkan di penerbangan lain ke Philadelphia," jelas Mohr. (Mut)
9 Kru Pesawat Sakit, Pilot Mendarat Darurat di Irlandia
"Mereka mengeluh mual, mata berkunang-kunang dan pusing, saat bepergian dari Venesia ke Philadelphia".
Diperbarui 12 Mei 2014, 15:52 WIBDiterbitkan 12 Mei 2014, 15:52 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Banjir Rendam Tanjung Senang Bandar Lampung, 5.905 Warga Terdampak
Tujuan Pembangunan IKN: Mewujudkan Pemerataan dan Kemajuan Indonesia
BRI Insurance Bayar Klaim Asuransi Alat Berat ke Hasnur Group
Apa Tujuan Penulisan Drama? Memahami Esensi dan Manfaatnya
Hasil BRI Liga 1 2024/2025: Malut United Menang Tipis Lawan PSS
Wamendagri Sebut Ada Kepala Daerah yang Bergabung Retret dalam Waktu Dekat
9 Jenis Kecerdasan Anak & Cara Mengembangkannya, Setiap Anak Istimewa
Ketua Bawaslu Sebut Politik Uang dan Hoaks Musuh Utama Saat Pemilu
Sambut Ramadan 1446 H, Muhammadiyah Imbau Jadikan Bulan Berkemajuan dan Memajukan
Generasi Baby Boomer Jadi Paling Kaya di Indonesia, Kok Bisa?
Demi Gaet Bomber Tajam Newcastle United, Liverpool Ajukan Proposal Tukar Guling
Anggun C Sasmi Buktikan Dukungan ke Gaza Lebih dari 10 Tahun Lalu, Bakal Laporkan Akun yang Menggiring Tudingan Zionis