Kalah Perang, ISIS Bakar Anggotanya

Pasukan ISIS yang kalah dalam perang di Kota Ramadi dan coba melarikan diri ditangkap dan dibakar hidup-hidup.

oleh Andreas Gerry Tuwo diperbarui 15 Jan 2016, 19:38 WIB
Diterbitkan 15 Jan 2016, 19:38 WIB
Ilustrasi ISIS
Ilustrasi ISIS

Liputan6.com, Baghdad - Kekejaman kelompok teror ISIS ternyata juga berlaku bagi anggotanya sendiri. Kelompok ISIS membakar beberapa pengikutnya hidup-hidup.

Hal ini mereka lakukan terhadap sejumlah pasukan. Beberapa pasukan ISIS yang kalah dalam perang di Kota Ramadi dan coba melarikan diri ke Mosul ditangkap lalu dibakar hidup-hidup.

Para anggota ISIS ini bahkan dibakar di tengah kota Mosul. Parahnya lagi, eksekusi itu dipertontonkan langsung di depan publik.

Menurut sejumlah media di Irak, eksekusi sadis itu merupakan peringatan keras agar para tentara ISIS mempertahankan Kota Mosul mati-matian.

Selain sebagai peringatan hal itu merupakan hukuman mati karena anggota ISIS tersebut tak mempertaruhkan nyawanya dalam mempertahankan Ramadi. Saat ini Kota Ramadi berhasil kembali ke tangan pemerintah Irak.

Eksekusi sadis ini dikomentari oleh salah seorang pengamat terorisme tersohor, Michael Pregent. Dia mengatakan eksekusi bukan hal aneh bagi ISIS.

"Saya tidak terkejut, ISIS mengeksekusi pengikutnya di Ramadi," ucap Pregent seperti dikutip dari Fox, Jumat (15/1/2016).

"Ini sudah pernah mereka lakukan beberapa kali. Mereka melakukan hal serupa kepada anggotanya di setelah pertempuran di Tikrit," sambung dia.

Ramadi adalah salah satu kota kunci di Irak. Ibu kota Provinsi Anbar itu direbut ISIS, Mei tahun lalu.

Oleh sebab itu, kala Tentara Irak berhasil memukul mundur ISIS di Ramadi maka kejadian tersebut merupakan pukulan telak bagi kelompok teror itu.*

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Tag Terkait

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya