Banjir Seminggu di Arab Saudi, 18 Tewas

Di Yaman juga terjadi musibah yang sama, 16 meninggal.

oleh Citra Dewi diperbarui 15 Apr 2016, 18:57 WIB
Diterbitkan 15 Apr 2016, 18:57 WIB
Beberapa pekerja terlihat sedang memompa air dari jalan setelah banjir menerjang Riyadh (Foto: AFP).
Beberapa pekerja terlihat sedang memompa air dari jalan setelah banjir menerjang Riyadh (Foto: AFP).

Liputan6.com, Riyadh - Lembaga Pertahanan Sipil Arab Saudi melaporkan, hujan lebat dan banjir yang melanda dalam seminggu ini menyebabkan 18 orang meninggal dunia.

Seperti yang dikutip dari Arab Times, Jumat (15/4/2016), dalam sebuah pernyataan, korban jiwa berasal dari wilayah Riyadh hingga Hail, Mekah, Madinah, Al-Baha, Asir, Najran, dan Jazan.

Dalam kurun waktu 3 hari, sebanyak 27 orang di Al-Baha terluka karena kecelakaan yang disebabkan hujan lebat.

Sementara itu, Riyadh telah menutup sekolah pada Rabu, 13 April 2016, karena banjir dan badai mengakibatkan kemacetan parah.

Tak hanya di Arab Saudi, banjir akibat hujan lebat juga menerjang Yaman dan menyebabkan sedikitnya 16 orang meninggal dunia.

Berdasarkan keterangan para pejabat keamanan dan Kementerian Dalam Negeri, peristiwa tersebut menyebabkan robohnya bendungan-bendungan kecil termasuk di Provinsi Hajja dan Omran.

Pihak berwenang juga memberi keterangan, banjir merusak beberapa bangunan, memotong jalan, dan menyapu mobil serta hewan ternak. Selain di Hajja dan Omran, hujan lebat juga menerpa Sanaa dan bagian selatan pelabuhan Aden selama 24 jam.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya