Liputan6.com, Bangkok - Setelah sembilan hari terperangkap -- sejumlah media menyebut 10-- di dalam gua yang banjir oleh genangan air hujan di wilayah utara Thailand, 12 orang anggota tim sepak bola remaja dan seorang pelatih, berhasil ditemukan dalam kondisi selamat.
Angkatan Laut Kerajaan Thailand merilis sebuah rekaman video pada Senin, 2 Juli 2018, pertama kali menyorot seorang anak laki-laki yang tengah berjongkok di tepian genangan air.
Dikutip dari Time.com pada Selasa (3/7/2018), petugas penyelamat yang berbicara dalam bahasa Thailand aksen Inggris, berteriak ke anak itu, menanyakan berapa orang yang selamat bersamanya.
Advertisement
"Tiga belas," jawab anak itu dengan suara terdengar lirih.
"Tidak apa-apa, kami datang. Banyak orang datang, kami adalah yang pertama, banyak orang yang datang," sahut petugas penyelamat.
Baca Juga
Ketika korban lainnya terlihat dalam rekaman video, salah satu dari mereka menanyakan hari apa saat itu. "Senin," jawab petugas penyelamat.
Kelompok gabungan penyelam dan petugas penyelamat dari berbagai penjuru dunia, bahu membahu turun ke dalam kompleks Gua Tham Luang untuk membantu proses evakuasi tersebut.
Tim sepak bola remaja Thailand itu menghilang tanpa kabar sejak 23 Juni lalu, sesaat setelah mereka melakukan perjalanan alam ke kompleks gua terkait, dan kemudian terjebak oleh air banjir yang tiba-tiba naik.
Berikut ini rekaman detik-detik penemuan 12 orang anggota tim sepak bola remaja dan seorang pelatih di Gua Tham Luang Thailand:
Pencarian Penuh Kendala
Sementara itu, satu-satunya pertanda yang ditinggalkan sebelum hilang, adalah sepeda dan perlengkapan sepak bola yang ditemukan di luar pintu masuk kompleks gua. Beserta jejak tangan di sepanjang dinding gua itu.
Banjir besar yang disebabkan oleh hujan lebat selama beberapa hari telah menghambat upaya para penyelam dalam pencarian itu.
Para ahli internasional dari Amerika Serikat, Australia, China dan Inggris telah membantu upaya pencarian dan penyelamatan itu.
Tm penyelam elite angkatan laut Thailand telah mencapai bagian penting di kompleks gua terlarang Tham Luang, Provinsi Chiang Rai yang terkena banjir, pada Senin 2 Juli pagi.
Hal itu menjadikan sebuah progres signifikan dalam proses pencarian 12 pemain sepak bola remaja dan seorang pelatih mereka, yang hilang terperangkap selama sembilan hari.
Kompleks Tham Luang sendiri rentan terhadap banjir besar ketika musim hujan melanda Thailand, yakni berlangsung setiap bulan Juni hingga Oktober.
Advertisement