5 Cara Ekstrem Potong Rambut di Dunia, Mulai dari Pakai Api hingga Pedang

Sejumlah tukang pangkas rambut di dunia ini beraksi tak menggunakan perkakas semestinya. Anti-mainstream bahkan terkesan ekstrem. Berani mencobanya?

oleh Tanti Yulianingsih diperbarui 20 Des 2018, 19:40 WIB
Diterbitkan 20 Des 2018, 19:40 WIB
Ilustrasi Potong Rambut
Ilustrasi potong rambut. (iStockphoto)

Liputan6.com, Jakarta - Entah demi menarik perhatian pengunjung dan mempertahankan eksistensinya atau untuk kepopuleran semata, sejumlah tukang pangkas rambut ini beraksi tak menggunakan perkakas semestinya. Bukan memakai gunting, mereka justru menggunakan alat anti-mainstream. Bahkan terkesan ekstrem.

Mereka memakai media api hingga benda tajam berukuran tak biasa seperti pedang samurai saat memotong rambut para pelanggannya.

Berikut ini ulasannya yang Liputan6.com rangkum dari beragam sumber, Kamis (20/12/2018):

1. Besi Panas

Mencukur rambut menggunakan gunting rambut sudah biasa. Tapi menggunakan besi panas, itu baru unik. Seperti yang dilakukan oleh penata rambut Cina Wang Weibu. Tertarik mencobanya?

Seperti dilansir Daily Mail yang dimuat Liputan6.com, Jumat 1 November 2013, Wang adalah salah dari tukang cukur rambut yang masih menggunakan metode tradisional seni kuno Dahuojia. Ia menggunakan sepasang penjepit logam panas untuk membakar rambut mati daripada memotongnya.

Jika rambut terlalu panjang, besi panas yang digunakan berbentuk seperti gunting. Wang mengklaim hasil potongannya bisa bertahan hingga 3 bulan.

"Pelangganku setuju denganku bahwa potongan rambut dengan caraku dapat menjaga bentuk yang sama selama 3 bulan. Benar-benar berhasil," sambung Wang.

Metode tradisional memotong rambut ini sebenarnya telah tersebar luas di China, hingga terdepak dari dunia fashion pada tahun 1980-an. Sekarang, hampir tidak ada orang yang ingin potong rambut dengan menggunakan metode yang tidak biasa itu.

"Ini bukan hanya metode pemotongan rambut yang ditawarkan para penata rambut, tidak terlalu banyak lagi pelanggan yang tertarik dengan metode itu. Saat ini kebanyakan orang tua yang datang ke tokoku. Suatu hari nanti mereka tidak akan berada di sini lagi," ujar Wang yang telah berusia 73 tahun.

Untuk saat ini, bisnisnya berjalan baik di tokonya di Jinshi di Kabupaten di Provinsi Sichuan, Cina Barat Daya.

"Bisnisku cukup baik," tambah Wang.

Cara Memotong

Saat beraksi, Wang biasanya memanaskan logam penjepit dalam bara api dari kayu. Setelah itu, ia merendamnya dengan sedikit air sebelum digunakan pada rambut untuk pertama kali.

Rampung pemotongan pertama, pelanggan mereka akan dicuci rambutnya sebelum memasuki sesi pembentukan model rambut yang diinginkan.

Wang mengatakan satu-satunya kelemahan metode potong rambut tradisional itu adalah bau terbakar. Mereka umumnya tak suka bau tersebut, meski sebagian besar kliennya tidak mempermasalahkannya.

2. Potong Rambut dengan Api

Api terlihat menyala di rambut seorang pelanggan di sebuah barbershop milik pria Palestina, Ramadan Edwan, di kamp pengungsian Rafah, di selatan Jalur Gaza, Rabu (1/2). Ramadan Edwan menggunakan api untuk mencukur rambut pelanggannya. (MAHMUD HAMS/AFP)

Tak menggunakan gunting, tukang cukur di Goa, India ini memangkas rambut Anda dengan cara dibakar menggunakan api.

Bahkan si tukang cukur rambut melakukannya dengan mata tertutup.

Huda menggambarkan metode itu sebagai pertunjukan sulap menarik, sebab pemotongan rambut itu dilakukan melalui insting.

"Aku menyesal tak mencobanya, sebab saat itu rambutku sudah menggunakan hair spray. Aku sedikit khawatir jika mahkota kepalaku itu menjadi lebih mudah terbakar."

"Bisa-bisa kepalaku botak nanti..,," kata Huda sambil tertawa.

 

 

Saksikan juga video berikut ini:

 

Dengan Samurai...

5 Teknik Potong Rambut yang Nggak Pernah Kamu Bayangkan
Ilustrasi gaya rambut. (via: istimewa)

3. Potong Rambut dengan Pedang

Pria bernama Nguyen Hoang Hung ini bekerja sebagai penata rambut di sebuah salon di Vietnam. Tidak seperti orang lain dengan profesi sama yang menggunakan gunting, Hung menggunakan pedang untuk memotong rambut klien-nya!

Tak bisa dibayangkan bagaimana tekniknya, walaupun begitu rambut hasil potongan Hung selalu bagus. Hung mengakui ia memutuskan menggunakan skill unik itu lima tahun lalu, seperti yang dikutip dari OddityCentral.com, Sabtu 7 Februari 2015.

Awalnya, Hung berpartisipasi di sebuah game show dimana ia ditantang memotong rambut tanpa menggunakan gunting. Saat itu ia menggunakan gergaji tangan, dan Hung menikmati prosesnya. Lama-lama ia beralih menggunakan pedang yang lebih canggih.

Penata rambut ini punya cara sendiri dalam memotong rambut pelanggannya.

Hung mulai berlatih menggunakan wig, lalu ia mulai berani memotong rambut asli yang panjang. Sampai kemudian, setelah latihan tekun selama empat tahun, Hung mampu mempraktikkan tekhnik ini pada rambut pendek seperti model bob atau pixie dan prosesnya hanya dalam hitungan menit.

Sebelumnya Hung hanya menggunakan keterampilan ini dalam pertunjukan atau pameran, namun semakin banyak klien yang meminta potongan pedang Hung yang legendaris ini. Lama-kelamaan, ia tidak pernah menggunakan gunting lagi.

Ia sekarang menggunakan pedang Wakizashi yang setajam silet dan sudah ada sejak abad ke-15.Walau terdengar bahaya, Hung meyakinkan bahwa selain aman, memotong rambut dengan pedang menghasilkan potongan yang unik, ringan dan lembut yang tidak bisa dicapai dengan menggunakan gunting.

4. Tanpa Busana

Dengan biaya 50 Euro, pelanggan bisa ditata rambutnya di sebuah salon oleh para penata rambut tanpa busana. Tempat ini disebut-sebut populer, menyebabkan terjadinya antrean panjang hingga ke jalan.

Sebuah salon di Moscow, Rusia menawarkan berbagai pilihan paket potong rambut, dimana para wanita penata rambut bekerja tanpa mengenakan busana. Namun, penawaran ‘petualangan’ unik itu menuai reaksi. Pelanggan yang mabuk seringkali salah masuk ke sebuah bangunan pusat anak-anak pengidap autisme terdekat, karena salah mengira tempat tersebut sebagai salon unik ini.

Ludmila Mihailova sang kepala sekolah menyatakan pada Metro UK: “Kami tidak bisa membiarkan anak-anak keluar ke taman bermain lagi, banyak pria mabuk berkeliaran yang ingin masuk ke bangunan sekolah.”

Seorang petugas polisi yang awalnya menyamar dan pergi ke salon tersebut untuk menginvestigasi kasus pengedaran narkoba, mengaku terkejut. Alih-alih narkoba, di sana ia ditawarkan layanan potong rambut seharga 100 Euro, dan ia juga diperbolehkan bugil selama rambutnya dipotong.

Klien langganan Sergey Voronov menuturkan: “Saat sudah di dalam, Anda akan disambut seorang wanita berpayudara besar yang menawarkan secangkir kopi dan menggoda Anda. Lampu akan dimatikan dan mereka berbicara tentang layanan yang mereka tawarkan.”

5. Potong di Dalam Air

Banyak cara dilakukan orang untuk membuktikan keahlian dalam satu bidang. Di Bangkok, Thailand misalnya, penata rambut terkenal, Thep Theva memperlihatkan kemampuannya menggunting rambut di dalam air. Meski terhalang gelembung air, ia berhasil menghasilkan potongan rambut yang bagus.

Thep melakukan aksi unik ini di dalam sebuah tanki berisi air disaksikan puluhan wartawan lokal pada Februari 2002. Di dalam tanki, ia pun memotong rambut model yang berkostum bak putri duyung. Pada pertunjukan ini, Thep hanya membutuhkan waktu 10 menit. Setelah rapi, ia kembali ke permukaan untuk mengeringkan dan menata rambut itu.

Thep Theva adalah penata rambut terkenal di Thailand. Ia telah meraih banyak penghargaan nasional dan internasional untuk keahliannya di bidang penataan rambut. Selain itu, ia juga dikenal berprofesi sebagai stuntman.

6. Potong Rambut Pakai Palu dan Pisau

Cukur dengan palu dan pisau tajam. (Screen Grab)

Mencari cara agar tempat potong rambutnya tak ketinggalan tren terkini, kerap dilakukan oleh Ahmed Abu Al Ainain. Pria 25 tahun itu bahkan tak sungkan untuk mengganti metode untuk memotong mahkota kepala para pelanggannya.

Tukang cukur di daerah Mit Ghamr di Dakahlia, Kairo, Mesir itu menemukan gaya potong rambut baru yang mungkin tak pernah terpikirkan sebelumnya. Seperti dikutip dari Al Arabiya Rabu 19 Juli 2017, ia menggunakan palu dan pisau yang bentuknya mirip tatah.

Abu Al Ainain memiliki toko cukur rambut sendiri dan selalu mencari tren terbaru dalam dunia hair dressing agar bisa memenuhi keinginan pelanggannya.

Abu Al Ainain mengatakan kepada Al Arabiya bahwa dia memotong rambut pelanggannya dengan memukulkan palu pada pisau tajam yang diletakkan di rambut pelanggannya. Beberapa orang sengaja meminta potong rambut tersebut karena dianggap bisa merangsang sirkulasi darah, memberi pijatan pada kulit kepala, dan hasil akhirnya yang sangat memuaskan.

"Ada beberapa pelanggan yang tidak menyukai tren baru ini. Namun, mayoritas anak-anak muda sangat ingin mencobanya karena sedang tren dan seru. Mereka ingin mencoba segala sesuatu yang baru," kata Abu Al Ainain seraya menambahkan bahwa dia adalah satu-satunya tukang cukur di Mesir yang bisa memotong rambut dengan menggunakan palu dan pisau.

Abu Al Ainain menuturkan kepada Al Arabiya bahwa dia tidak meminta biaya ekstra untuk memotong rambut pelanggannya dengan palu dan pisau. Ia juga menegaskan bahwa tempat cukurnya memiliki layanan sauna yang diperlukan untuk merangsang peredaran darah bagi pelanggannya.

Berikut video detik-detik saat Abu Al Ainain memotong rambut pelanggan dengan palu dan pisau tajam:

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya