Louisiana Dihantui Insiden Penembakan 2 Kali dalam Seminggu

Untuk kedua kalinya penembakan di universitas di Louisiana terjadi lagi.

oleh Liputan6.com diperbarui 18 Okt 2021, 18:45 WIB
Diterbitkan 18 Okt 2021, 18:25 WIB
Ilustrasi Penembakan
Ilustrasi Penembakan (Liputan6.com/Johan Fatzry)

Liputan6.com, Baton Rouge - Satu orang tewas dan tujuh lainnya terluka dalam penembakan di Universitas Negeri Grambling (GSU) di Louisiana pada Minggu (17/10) pagi, insiden mematikan kedua di kampus dalam waktu kurang dari seminggu, kata pihak kampus.

Salah satu yang terluka adalah seorang mahasiswa di universitas, sementara sisanya tidak, kata pernyataan GSU di Twitter. Penembakan itu terjadi sekitar pukul 01.00 waktu setempat saat akhir pekan mudik, katanya.

Acara kepulangan lebih lanjut yang direncanakan pada Minggu dibatalkan, dan kelas dibatalkan untuk Senin dan Selasa. 

Jam malam juga diberlakukan di kampus mulai pukul 21.30 hingga 06.00 hingga pemberitahuan lebih lanjut, seperti dilansir dari Malay Mail, Senin (18/10/2021).

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


Tidak Ada Kaitan Dengan Penembakan Pertama

Ilustrasi penembakan.
Ilustrasi penembakan.

Penembakan itu terjadi hanya beberapa hari setelah seorang nonmahasiswa ditembak mati oleh nonmahasiswa lain pada Rabu pagi di depan gedung Persatuan Mahasiswa Favrot universitas, kata GSU. 

Dua siswa yang melarikan diri dari daerah itu menderita luka ringan pada Rabu. Insiden itu juga terjadi sekitar pukul 01.00, kata para pejabat.

Universitas mengatakan pada Rabu bahwa mereka akan meningkatkan keamanan di kampus setelah penembakan itu.

Polisi Negara Bagian Louisiana, yang sedang menyelidiki kedua insiden tersebut, mengatakan kedua penembakan itu diyakini tidak terkait. Badan tersebut mengatakan telah mengidentifikasi Jatavious Carroll (18), juga dikenal sebagai "Rabbit," sebagai tersangka dalam penembakan hari Rabu.

Agensi meminta bantuan untuk menemukannya.

 

Reporter: Cindy Damara

Lanjutkan Membaca ↓

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya