Pria Palestina Tewas Ditembak Tentara Israel di Kamp Pengungsian

Mohammed Eassa Abbas (26) dari kamp pengungsi al-Ama'ri dekat Ramallah, ditembak dari belakang oleh tentara Israel di pinggiran kamp pengungsi.

oleh Teddy Tri Setio Berty diperbarui 23 Des 2021, 15:32 WIB
Diterbitkan 23 Des 2021, 15:32 WIB
Warga Palestina membentang bendera negara mereka, bergembira menyambut rekonsiliasi antara Hamas dan Fatah
Warga Palestina membentang bendera negara mereka, bergembira menyambut rekonsiliasi antara Hamas dan Fatah (AP Photo/Khalil Hamra)

Liputan6.com, Ramallah - Seorang pemuda Palestina tewas pada Rabu 22 Desember malam oleh tentara Israel di dekat kota Ramallah, Tepi Barat, kata petugas medis dan saksi mata.

Dikutip dari laman Xinhua, Kamis (23/12/2021) Mohammed Eassa Abbas (26) dari kamp pengungsi al-Ama'ri dekat Ramallah, ditembak dari belakang oleh tentara Israel di pinggiran kamp pengungsi.

Ia dilaporkan dan meninggal tak lama setelah dibawa ke Rumah Sakit Ramallah, kata Kementerian Kesehatan Palestina dalam sebuah pernyataan.

Saksi mata mengatakan, tembakan intensif terdengar di pinggiran kamp pengungsi, tampaknya akibat bentrokan dengan tentara Israel. Kasus itu terjadi hanya sehari setelah tentara melakukan penyerangan ke warga Palestina yang mengendarai mobil.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Palestina Kutuk Serangan Israel

FOTO: Pengunjuk Rasa Palestina Bentrok dengan Pasukan Keamanan Israel
Pengunjuk rasa Palestina menggunakan ketapel untuk mengembalikan tabung gas air mata saat bentrok dengan pasukan keamanan Israel di Desa Kfar Qaddum, dekat pemukiman Yahudi Kedumim, Tepi Barat, 10 Desember 2021. Pengunjuk rasa memprotes pengambilalihan tanah oleh Israel. (Jaafar ASHTIYEH/AFP)

Ia dibunuh oleh pasukan Israel di sebuah pos pemeriksaan tentara di dekat kota Jenin di Tepi Barat utara, menurut sumber resmi Palestina.

Pada Senin kemarin, Palestina mengutuk keputusan tentara Israel untuk mengizinkan pihaknya langsung menembaki warga Palestina yang melemparkan batu atau bom molotov di Tepi Barat.

"Keputusan itu menjadi lampu hijau untuk melakukan lebih banyak eksekusi lapangan terhadap warga Palestina, sesuai dengan keinginan, suasana hati, dan penilaian tentara Israel," kata Kementerian Luar Negeri Palestina dalam sebuah pernyataan pers.

Infografis Rentetan Konflik Terbaru Israel - Palestina

Infografis Rentetan Konflik Terbaru Israel - Palestina. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Rentetan Konflik Terbaru Israel - Palestina. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya