Reaksi Rusia Ketika Indonesia Pilih Beli Jet Rafale Prancis daripada Sukhoi

Rencana pembelian jet Sukhoi dari Rusia masih tak kunjung beres, tapi Indonesia sudah beli jet Prancis.

oleh Tommy K. Rony diperbarui 18 Feb 2022, 09:47 WIB
Diterbitkan 17 Feb 2022, 14:28 WIB
Yunani Terima Enam Unit Pertama Jet Tempur Rafale
Sebuah jet Rafale terbang di langit di pangkalan udara militer Tanagra, sekitar 82 kilometer (51mil) utara Athena, Yunani, Rabu (19/1/2022). Yunani menerima enam jet tempur Rafale pertama dari Prancis yang dibeli berdasarkan kesepakatan pertahanan dengan Prancis. (AP Photo/Thanassis Stavrakis)

Liputan6.com, Jakarta - Rencana Indonesia membeli jet Sukhoi dari Rusia tidak kunjung beres. Padahal, rencana pembelian Sukhoi itu sudah dibahas sejak sebelum pandemi COVID-19.

Beberapa waktu lalu, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto justru memutuskan untuk membeli jet Rafale dari Prancis. Jumlah yang dipesan sampai 42 jet, yang membuat Presiden Prancis Emmanuel Macron girang.

Duta Besar Rusia untuk Indonesia, Lyudmila Vorobieva, ikut memperhatikan pembelian jet itu.

"Indonesia memiliki hak utuh untuk membeli perlengkapan militer dari negara mana pun," ujar Dubes Rusia dalam konferensi pers virtual, Kamis (17/2/2022). 

Meski demikian, Dubes Rusia ragu-ragu bahwa pembelian Rafale akan lancar. "Hal tersebut tidak sesederhana itu. Perjanjian dengan Rafale juga tidak akan secepat seperti yang mungkin terlihat, jadi kita akan lihat bagaimana nanti," ujar Dubes Vorobieva.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Presiden Macron Girang

Presiden Prancis Macron Bertemu Wapres AS Harris
Presiden Prancis Emmanuel Macron (tengah) saat menggelar pertemuan dengan Wakil Presiden AS, Kamala Harris di Istana Elysee, Rabu (10/11/2021). Kamala Harris bertemu dengan Macron dalam upaya meredakan ketegangan terkait kesepakatan kapal selam yang dibatalkan. (Ludovic Marin, Pool Photo via AP)

Presiden Macron telah menyambut gembira rencana Indonesia memborong jet Rafale. Sebelumnya, Mesir dan Uni Emirat Arab juga sudah membeli Rafale. 

"42 Rafale! Indonesia memilih industri luar biasa dari Prancis!" ujar Presiden Macron via Twitter.

Presiden Macron juga memamerkan bahwa Rafale sudah terkenal, serta didukung kekuatan dari 400 perusahaan lebih. Macron percaya pembelian ini akan membuat hubungan Indonesia-Prancis semakin hangat.

Baca tanggapan berbagai pihak tentang pembelian Rafale...


Infografis Gejala Covid-19 Omicron dan Cara Penanganan

Infografis Gejala Covid-19 Omicron dan Cara Penanganan
Infografis Gejala Covid-19 Omicron dan Cara Penanganan (Liputan6.com/Triyasni)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya