Studi: Ini Manfaat Kesehatan dari Traveling

Liputan6.com, Jakarta Jika salah satu resolusi Anda di 2017 adalah lebih banyak traveling, sebaiknya usahakan untuk benar-benar mewujudkannya. Pasalnya, sebuah studi menunjukkan, traveling terbukti membuat Anda lebih sehat dan awet muda.

The Global Comission on Aging dan Transamerica Center for Retirement Studies bekerja sama dengan U.S. Trave, Assn., merilis hasil riset yang menunjukkan bahwa traveling memberi manfaat fisik dan kognitif yang sama dengan mengisi teka-teki silang atau mengunjungi museum.

Melansir laman LATimes, Jumat (6/1/2017), berikut manfaat traveling yang didapat berdasarkan studi tersebut:

1. Wanita yang hanya berlibur tiap enam tahun sekali atau kurang, secara signifikan berisiko tinggi mengembangkan serangan jantung atau kematian akibat penyakit koroner dibandingkan wanita yang berlibur dua kali dalam setahun.

2. Pria yang tidak mengambil cuti tahunan memiliki risiko 20 persen lebih tinggi meninggal dan 30 persen berisiko tinggi meninggal akibat sakit jantung.

3. Manfaat traveling hampir bisa dirasakan langsung. Sekitar 89 persen responden merasakan penurunan tingkat stres hanya dalam waktu satu atau dua hari.

Studi yang sama juga menemukan keterkaitan antara rendahnya kesehatan individu dengan tingkat pendapatan mereka.