Cara Cuci Daging Mentah agar Tak Cemari Dapur

Jika dicuci secara asal-asalan, bakteri dari daging mentah bisa berpindah ke permukaan dapur.

oleh Fitri Haryanti Harsono diperbarui 14 Jan 2017, 08:00 WIB
Diterbitkan 14 Jan 2017, 08:00 WIB
Cara Cuci dan Olah Daging
Selain mencuci daging, Anda harus memasak dengan suhu yang tepat. (Ilustrasi: wikiHow)

Liputan6.com, Jakarta Ternyata mencuci daging unggas, domba, kambing, atau sapi mentah sebelum makan tidak menyingkirkan bakteri tapi hanya membuat bakteri menyebar. Cara yang tepat untuk membunuh bakteri adalah memasak daging dengan suhu yang tepat.

Namun sebelum dimasak, Anda tetap harus memerhatikan cara mencuci daging. Tatkala daging dicuci di wastafel, ada potensi besar terjadinya penyebaran bakteri dari daging ke permukaan lainnya di dapur, seperti peralatan dapur atau peralatan memasak.

Hal ini meningkatkan risiko terjadinya kontaminasi silang, seperti dikutip dari Michigan State University Extension, Jumat (13/1/2017). Sebagian besar bakteri tidak hanya terdapat pada permukaan daging tapi juga di dalam dagingnya.

Anda juga harus mencuci tangan setelah memegang daging mentah untuk mencegah kontaminasi silang. Cucilah tangan selama minimal 20 detik dengan air hangat menggunakan sabun.

Jangan lupa juga untuk membilas tiap permukaan wastafel yang terkena cucian daging mentah agar meminimalisirkan  kontaminasi.

Bilaslah  dengan  air sabun yang panas. Anda juga bisa menambahkan dengan larutan pembersih.

Tahap selanjutnya, cara mengolah daging, perhatikan suhu daging mentah yang dimasak. Misal, daging unggas dimasak pada suhu 73,8 C; daging sapi dan daging domba dimasak pada suhu 71,1 C; serta udang dan kepiting dimasak sampai agak kecokelatan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya