Update COVID-19 13 April 2020 di Indonesia: 4.557 Kasus Positif, 380 Sembuh, 399 Meninggal

Hari ini, pemerintah kembali mencatat adanya penambahan kasus di Indonesia

oleh Fitri Syarifah diperbarui 13 Apr 2020, 16:04 WIB
Diterbitkan 13 Apr 2020, 15:41 WIB
Achmad Yurianto
Juru Bicara Penanganan COVID-19 di Indonesia, Achmad Yurianto saat konferensi pers Corona di Graha BNPB, Jakarta, Minggu (12/4/2020). (Dok Badan Nasional Penanggulangan Bencana/BNPB)

Liputan6.com, Jakarta Hari ini, pemerintah kembali mencatat adanya penambahan 316 kasus baru COVID-19 di Indonesia. 

Sehingga, pada Senin (13/4/2020), Yuri mengatakan bahwa Indonesia telah mencatat secara total, terjadi 4.557 kasus positif COVID-19. Selain itu, mereka yang sembuh bertambah 21 orang sehingga secara total menjadi 380.

Pernyataan ini disampaikan oleh juru bicara penanganan COVID-19 di Indonesia Achmad Yurianto dalam konferensi persnya di kantor Badan Nasional Penanggulangan Bencana, Jakarta.

Sementara itu, hingga hari ini tercatat adanya 26 tambahan kasus meninggal dunia sehingga total terdapat 399 jiwa meninggal akibat infeksi virus corona.

"Kita sudah menyaksikan penyebaran virus demikian cepat dan banyak. Ini gambaran nyata, aktivitas sosial belum dilakukan dengan baik. Mari bersama kita pahami, kita harus sadar, diantara keluarga masyarakat ada yang rentan terinfeksi, terpapar oleh virus," katanya.

Yurianto pun menyebut, orang tanpa gejala yang tidak memiliki keluhan apa-apa, padahal di dalam tubuhnya sudah ada virus bisa menyebarkan penyakit pada orang yang rentan seperti lansia, atau orangtua dengan penyakit bawaan seperti hipertensi, diabetes.

"Dengan cepat kondisinya bisa memburuk, ini berkontribusi terhadap penyebab kematian. Mari kita lindungi mereka, lindungi siapapun yang rentan, tetap di rumah saja. Manakala ada sesuatu yang penting. gunakan masker dan batasi keluar rumah," ujarnya.

 

**Ayo berdonasi untuk perlengkapan medis tenaga kesehatan melawan Virus Corona COVID-19 dengan klik tautan ini.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya