Manfaat Melukis bagi Lansia, Bantu Tingkatkan Fungsi Kognitif dan Lepas Stres

Melukis memberi kesempatan bagi lansia untuk mengekspresikan diri mereka dengan cara yang aman dan nyaman, tanpa batasan usia.

oleh Tim Health Diperbarui 19 Feb 2025, 12:00 WIB
Diterbitkan 19 Feb 2025, 12:00 WIB
Ilustrasi seni grafis, kuas, tinta, melukis
Ilustrasi seni grafis, kuas, tinta, melukis. (Photo on Freepik)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta - Melukis bukan sekadar hobi atau aktivitas seni belaka. Bagi lansia, kegiatan ini bisa menjadi terapi yang menyenangkan sekaligus bermanfaat bagi kesehatan fisik dan mental. Rumah Sakit Universitas Indonesia (RS UI) mendorong para lansia untuk menjadikan melukis sebagai bagian dari gaya hidup berkualitas karena dampaknya yang positif bagi kesejahteraan mereka.

Melukis, Lebih dari Sekadar Hobi

"Melukis bukan hanya sekadar hobi, tetapi juga dapat menjadi terapi yang efektif bagi lansia," ujar Perawat RS UI Dr. Ners Dikha Ayu Kurnia, M.Kep., Sp.Kep.MB, dalam siaran langsung dari RS UI Depok, dilansir ANTARA

Menurutnya, manfaat melukis diantaranya membantu meningkatkan fungsi kognitif, mengurangi stres dan kecemasan, meningkatkan rasa percaya diri, menyalurkan emosi, serta memperluas interaksi sosial. Seni lukis memberi kesempatan bagi lansia untuk mengekspresikan diri mereka dengan cara yang aman dan nyaman, tanpa batasan usia.

Manfaat Kognitif dan Emosional dari Melukis

Dari aspek kognitif, melukis melibatkan koordinasi antara mata, tangan, dan otak, yang membantu menjaga serta meningkatkan fungsi otak, seperti daya ingat, konsentrasi, dan kemampuan memecahkan masalah.

Selain itu, seni lukis juga berfungsi sebagai pelepas stres dan kecemasan. "Melukis dapat menjadi cara bagi lansia untuk menyalurkan emosi mereka, baik emosi positif maupun negatif," tambah Dikha. Melalui sapuan kuas di atas kanvas, lansia dapat mengungkapkan perasaan mereka tanpa perlu kata-kata, yang pada akhirnya memberikan efek menenangkan dan mengurangi beban pikiran.

Melukis juga dapat membangun rasa percaya diri. "Penyelesaian sebuah lukisan memberikan rasa pencapaian, membuat diri merasa produktif, dan memiliki kontribusi yang berarti," ujarnya.

Kegiatan ini tidak hanya mengisi waktu luang, tetapi juga memberikan kebanggaan tersendiri bagi mereka yang berhasil menyelesaikan sebuah karya seni.

 

Promosi 1

Interaksi Sosial dan Kesehatan Mental

Lebih dari sekadar aktivitas individu, melukis juga dapat menjadi ajang interaksi sosial. Lansia yang bergabung dalam komunitas seni atau kelas melukis memiliki kesempatan untuk bertemu dengan orang-orang yang memiliki minat serupa.

Interaksi ini dapat mengurangi perasaan kesepian dan meningkatkan semangat hidup mereka.

 

Kiat Memulai Melukis bagi Lansia

Agar melukis menjadi aktivitas yang menyenangkan dan bermanfaat, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan:

  1. Sesuaikan dengan kondisi fisik. Pilih media lukis yang aman, seperti cat berbahan dasar air, untuk menghindari risiko gangguan pernapasan atau alergi.
  2. Mulai dari yang sederhana. Tidak perlu langsung membuat lukisan rumit, mulailah dengan sketsa atau pola dasar agar lansia lebih nyaman dan percaya diri.
  3. Fokus pada proses, bukan hasil. Nikmati setiap goresan tanpa khawatir tentang kesempurnaan.
  4. Bergabung dengan komunitas. Berada dalam lingkungan yang suportif dapat meningkatkan motivasi dan kesenangan dalam melukis.

Salah satu tokoh yang menjadikan melukis sebagai bagian dari kesehariannya adalah Presiden Republik Indonesia Keenam, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Kegiatannya ini dapat menjadi inspirasi bagi para lansia bahwa usia bukanlah penghalang untuk tetap aktif, kreatif, dan produktif.

Dengan menjadikan melukis sebagai bagian dari keseharian, lansia tidak hanya menjaga kesehatan mental dan fisik mereka, tetapi juga meningkatkan kualitas hidup serta menemukan cara baru untuk mengekspresikan diri. Seni melukis membuka pintu bagi kebahagiaan dan semangat di usia senja, membuktikan bahwa kreativitas tidak mengenal batas usia.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya