Mana yang Lebih Baik Investasi Emas Batangan atau Perhiasan? Berikut Keuntungan dan Kerugiannya

Liputan6.com, Jakarta Ketika membahas investasi, banyak orang bingung memilih antara emas batangan dan perhiasan. Keduanya memiliki kelebihan dan kekurangan yang perlu dipertimbangkan. Emas batangan atau logam mulia cenderung menjadi pilihan yang lebih baik untuk investasi jangka panjang dibandingkan emas perhiasan. Mari kita telusuri lebih dalam perbandingan antara keduanya.

Emas batangan dikenal sebagai investasi murni yang nilainya ditentukan oleh harga emas dunia. Dengan kadar kemurnian yang tinggi, emas batangan menawarkan pengembalian investasi yang lebih baik saat dijual kembali. Di sisi lain, emas perhiasan lebih berfungsi sebagai aset guna yang memiliki nilai estetika, namun sering kali nilainya lebih rendah saat dijual kembali.

Untuk membantu Anda memutuskan, berikut adalah keuntungan dan kerugian dari masing-masing jenis investasi emas. Dengan memahami perbedaan ini, Anda dapat membuat keputusan yang lebih baik sesuai dengan tujuan investasi Anda.

Keuntungan:

• Investasi Murni: Nilai utama emas batangan ditentukan oleh harga emas dunia tanpa biaya pembuatan atau desain yang mengurangi nilai jual.
• Likuiditas Tinggi: Emas batangan mudah dijual kembali di berbagai tempat seperti toko emas, bank, atau platform online.
• Kadar Kemurnian Tinggi: Umumnya memiliki kadar 24 karat (99,99%), memastikan nilai investasi yang maksimal.
• Terlindungi dari Inflasi: Harga emas cenderung meningkat seiring waktu, menjadikannya sebagai lindung nilai yang baik terhadap inflasi.
• Aman: Relatif aman dari risiko kerugian besar jika diinvestasikan dalam jangka panjang.
• Mudah Diakses: Dapat dibeli dalam berbagai ukuran, mulai dari pecahan gram hingga kilogram, cocok untuk berbagai anggaran.

Kerugian:

• Spread: Terdapat selisih antara harga beli dan harga jual yang dapat mengurangi keuntungan jika dijual dalam jangka pendek.
• Risiko Kehilangan/Pencurian: Membutuhkan penyimpanan yang aman, seperti brankas atau safe deposit box.
• Fluktuasi Harga: Meskipun cenderung naik, harga emas tetap fluktuatif dan bisa turun dalam jangka pendek.

Keuntungan:

• Nilai Ganda: Emas perhiasan berfungsi sebagai perhiasan sekaligus investasi.
• Likuiditas: Bisa dijual kembali meskipun dengan nilai lebih rendah dibandingkan emas batangan.
• Aksesibilitas: Mudah dibeli di berbagai toko perhiasan.

Kerugian:

• Bukan Investasi Murni: Nilai jual kembali lebih rendah karena biaya pembuatan dan desain.
• Nilai Jual Bergantung pada Desain dan Tren: Nilai jual bisa terpengaruh oleh model dan tren yang berubah-ubah.
• Risiko Kerusakan dan Kehilangan: Rentan terhadap kerusakan, kehilangan, atau pencurian.
• Biaya Tambahan: Memiliki biaya pembuatan dan desain yang signifikan, mengurangi potensi keuntungan investasi.

Untuk tujuan investasi jangka panjang, emas batangan atau logam mulia adalah pilihan yang lebih baik karena potensi keuntungan yang lebih tinggi dan risiko yang lebih rendah. Emas perhiasan lebih cocok sebagai aset guna yang memiliki nilai estetika, namun dengan potensi keuntungan yang lebih rendah dan risiko yang lebih tinggi. Pertimbangkan tujuan investasi dan kemampuan manajemen risiko sebelum memutuskan jenis investasi emas yang tepat.

• Apa yang lebih baik untuk investasi, emas batangan atau perhiasan? Emas batangan lebih baik untuk investasi karena potensi keuntungan yang lebih tinggi dan risiko yang lebih rendah.
• Apakah emas perhiasan bisa menjadi investasi yang baik? Emas perhiasan bisa menjadi investasi, tetapi nilai jualnya biasanya lebih rendah dibandingkan emas batangan.
• Bagaimana cara menyimpan emas batangan dengan aman? Simpan emas batangan di tempat yang aman seperti brankas atau safe deposit box untuk menghindari pencurian.
• Apakah harga emas selalu naik? Harga emas cenderung naik dalam jangka panjang, tetapi tetap fluktuatif dalam jangka pendek.
• Berapa kadar emas yang ideal untuk investasi? Kadar emas 24 karat (99,99%) adalah yang paling ideal untuk investasi karena kemurniannya yang tinggi.