40 Kata-Kata Mutiara Mbah Moen, Pesan Hidup yang Menyentuh Hati

Kata-kata mutiara dari ulama bisa menjadi motivasi sekaligus pesan hidup. Di samping itu juga menjadi pelajaran yang berharga bagi seorang muslim.

oleh Muhamad Husni Tamami diperbarui 15 Feb 2023, 10:30 WIB
Diterbitkan 15 Feb 2023, 10:30 WIB
Maemoen Zubair
Maemoen Zubair atau dikenal Mbah Moen wafat di Makkah (Foto: nu.or.id).

Liputan6.com, Jakarta - Seorang muslim kadang haus akan nasihat dari para ulama. Petuah-petuah sederhana yang disampaikan oleh para guru kerap mengandung makna yang jika diresapi bermanfaat untuk kehidupan.

Kata-kata mutiara dari ulama bisa menjadi motivasi sekaligus pesan hidup. Di samping itu juga menjadi pelajaran yang berharga bagi seorang muslim.

Salah seorang ulama yang sering mengeluarkan kata-kata mutiara menyejukkan hati adalah KH Maimun Zubair. Mbah Moen, demikian disapa, adalah seorang ulama kharismatik asal Sarang, Rembang, Jawa Tengah.

Mbah Moen telah mencetak banyak ulama di Tanah Air. Sosoknya sangat dihormati oleh berbagai kalangan, terlebih karena kiprahnya di dunia pesantren dan politik.

Semasa hidupnya, guru Gus Baha ini sering menyampaikan nasihat-nasihat kebaikan, baik ditujukan kepada muridnya atau umat Islam pada umumnya. Kata-kata dari Mbah Moen adalah mutiara hikmah yang sangat menyentuh hati.

Mengutip Sekolahakhirat.com, berikut adalah kata-kata Mbah Moen yang dapat menjadi inspirasi sekaligus pesan hidup seorang muslim setelah Al-Qur’an dan hadis. Semoga kata-kata ini dapat menjadi energi positif untuk memperbaiki hidup lebih baik.

 

Saksikan Video Pilihan Ini:

Kata-Kata Mutiara Mbah Moen

KH Maimun Zubair atau Mbah Moen
KH Maimun Zubair atau Mbah Moen. (Istimewa)

1. Jika engkau bukanlah orang yang menguasai ilmu agama, maka ajarkanlah alif ba’ ta’ kepada anak-anakmu, setidaknya itu menjadi amal jariyah untukmu yang tak terputus pahalanya meskipun kau berada di alam kubur.

2. Jangan mudah berburuk sangka agar tidak gelap hati dan tidak sengsara.

3. Jangan mikir kelak jadi apa, yang penting belajar giat.

4. Janganlah sedih atas suatu musibah, kamu tidak mengetahui apa yang akan Allah berikan kepadamu sebagai gantinya.

5. Jika kau tak bisa berbuat baik sama sekali. Maka tahanlah tangan dan lisanmu dari menyakiti. Setidaknya itu menjadi sedekah untuk dirimu.

6. Termasuk orang yang bagus yaitu orang yang tidak bisa mengaji tetapi suka berkumpul dengan orang yang bisa mengaji.

7. Kamu kalau jadi guru, dosen atau jadi kyai kamu harus tetap punya usaha sampingan agar hati kamu tidak selalu mengharap pemberian ataupun bayaran orang lain.

8. Jika kau tidak bisa berbuat baik, maka tahanlah lisan dan tanganmu dari menyakiti. Setidaknya itu menjadi sedekah untukmu.

9. Salah satu faedah berhubungan dengan masyarakat adalah adanya uji coba terhadap diri pribadi. Hal itu untuk menguji coba hati, akhlak dan sifat-sifat batin yang tidak mungkin terjadi saat sendirian.

10. Jika kemarin kamu berbuat kesalahan, maka hari ini hapuskanlah dengan berbuat kebaikan.

Kata-Kata Mutiara Mbah Moen

mba moen
Ketua Majelis Syariah Partai Persatuan Pembangunan (PPP) KH Maimun Zubair atau Mbah Moen.

11. Kamu kalau ngaji jangan berniat menjadi kyai. Tetapi, niatkan menjalankan perintah Allah Swt dan menjauhi larangan Allah Swt.

12. Kalau rumah kok dibuat ngaji, insya Allah keturunan itu senang ngaji. Peganglah ucapanku ini, saya pernah dinasehati bapak demikian.

13. Orang di dunia ada yang senang dan ada yang susah. Semua itu supaya mendekatkan diri kepada Allah, tetapi ketika di akhirat susah terus yaitu ketika di neraka, senang terus yaitu ketika di surga.

14. Sebaik-baiknya perhiasan adalah istri yang sholihah. Sebaik-baiknya harta adalah anak sholeh dan sholihah pula. Inilah kenikmatan akhirat yang kelak akan dialami keluarga mukmin.

15. Hidup itu bisa dikatakan tentram bila punya uang tidak merasa gembira dan bila tidak punya uang tidak merasa susah.

16. Ilmu itu nomor dua, dan nomor satunya ialah amal. Namun, ilmu didahulukan daripada amal, karena ilmu tetap diterima Allah meski tidak diamalkan.

17. Orang yang perutnya selalu kenyang akan sulit menjadi orang alim.

18. Perlu kita memahami dan menegaskan bahwa : ‘Saya ini Indonesia, entah asalnya dari Arab, entah dari China, entah dari India atau yang lainnya. Inilah yang disebut ‘Satu Nusa Satu Bangsa’.

19. Wahai pemilik bulan yang agung, bulan Agustus. Bulan yang diagungkan oleh kami dan oleh-Mu, di mana Kau utus Nabi Muhammad SAW (sebagai Rasul) di bulan Agustus sebagaimana kau anugerahi kemerdekaan kami.

20. Jangan pernah meremehkan kebaikan. Bisa jadi seseorang masuk surga bukan karena puasa sunahnya, bukan karena panjang sholat malamnya. Tapi, bisa jadi karena akhlak baiknya dan sabarnya ia ketika musibah datang melanda.

Kata-Kata Mutiara Mbah Moen

Tidak Hanya Umat Muslim, Lintas Agama Juga Doakan Mbah Moen
Lintas agama doakan Mbahj Moen (Sumber: Instagram/nahdlatululama/

21. Biar bagaimanapun perbedaannya, manusia tetap bisa disatukan walaupun agamanya berlainan.

22. Salat mengajarkan persatuan dan kesatuan. Meskipun berbeda bangsa, bahasa dan negara, namun dalam salat tetap menggunakan satu bahasa yang sama, dan menyembah dzat yang sama.

23. Ya Allah, kebinekaan dan keberagaman yang Engkau titahkan pada kami adalah benar sesuai irodah-Mu agar kami saling mengenal.

24. Kekalahan seorang santri ialah ketika ia mulai kehilangan rutinitas wiridannya.

25. Dinia ini tidak akan kiamat selama masih ada orang ngaji.

26. Kalau mau berbicara, janganlah di saat kamu marah.

27. Bangsa Indonesia ini perlu mempunyai wawasan kebangsaan disertai pengetahuan tentang pergerakan para pendahulu seperti gerakan Budi Utomo. Karena orang yang tidak menghargai gurunya atau pendahulunya, maka Allah akan memberikan cobaan kepadanya dengan kesengsaraan.

28. Barang siapa ingin bertahan mengajarkan ilmu agama di masa sekarang, maka dia harus memiliki pemahaman dan pengetahuan yang belum ada pada zaman dahulu.

29. Perbedaan tak perlu dibesar-besarkan sehingga kita bisa hidup rukun. Yang penting kita umat Islam itu hablumminallah harus dikuatkan dan habluminannas harus dijaga dengan baik.

30. Islam tak akan roboh karena menghormati agama lain.

Kata-Kata Mutiara Mbah Moen

(Foto: Liputan6.com/Dian Kurniawan)
Ketua PBNU Saifullah Yusuf (Gus Ipul) saat bersama Ulama besar Kiai Maimun Zubair atau Mbah Moen (Foto:Liputan6.com/Dian Kurniawan)

31. Termasuk tanda kiamat itu ketika orang sudah tak mau bertani karena untungnya sedikit.

32. Orang Yahudi dulu mau mengajar kalau dikasih uang, tetapi kebanyakan kyai sekarang mondar-mandir sambil rokoan tidak mau mengajar kalau tidak dikasih uang.

33. Bagusnya dunia itu ketika pisah antara bagus dan jelek, sebaliknya jeleknya dunia itu ketika campur antara bagus dan jelek.

34. Bagus-bagusnya orang itu ialah orang yang bertaqwa, yaitu tidak mau melakukan dosa, baik dosa kecil maupun besar semuanya ditinggal

35. Dunia itu menjadi contoh atau cermin di akhirat.

36. Semua barang itu akan hilang, orang makan daging juga akan hilang dagingnya, tetapi ada yang tidak hilang yaitu Ruh, ini pemberian lansung dari Allah tanpa proses.

37. Sesuatu yang bagus itu tidak kelihatan, dan akan kelihatan ketika ada yang tidak bagus, contoh kamu tau terang kalau sudah gelap, dan kamu tau Allah ketika kamu tau selain Allah.

38. Orang ketika salat malam mengajak-ajak berati itu menandakan tidak begitu ikhlas, karena waktu malam itu waktu istirahat, kalau mau salat memang dari keinginan diri sendiri.

39. Orang ketika keluar dari kandungan sang Ibu harus susah, sedangkan keluar dari dunia yaitu meninggal harus senang ini alamatnya orang akan senang.

40. Manusia baik itu tidak berubah sikapnya di kala senang dan susah.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya